Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ridwan Kamil Tak Rinci Dana Kampanye, Pramono: Kalau Saya Rp32 M

Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 3 Pramono Anung di debat terakhir, Minggu (17/11/2024). (YouTube KPU DKI Jakarta).

Jakarta, IDN Times - Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil dan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung ditanya Najwa Shihab mengenai dana kampanye yang sudah dikeluarkan.

Pertanyaan itu muncul dalam program Meja Bundar Pilkada Jakarta yang disiarkan melalui kanal YouTube Najwa Shihab pada Rabu (20/11/2024).

Keduanya berbagi pandangan berbeda mengenai transparansi dana kampanye, di mana Ridwan Kamil tampak enggan membeberkan secara rinci, sementara Pramono mengungkapkan angka spesifik yang telah dikeluarkan.

Ridwan Kamil, yang maju sebagai salah satu pasangan calon dengan dukungan koalisi besar, mengungkapkan dirinya lebih fokus pada aktivitas kampanye langsung dibandingkan mengurus detail dana kampanye.

"Ya puluh-puluh lah sudah, cuma saya terus terang sebagai paslon apalagi dengan koalisi yang cukup besar apa ngapain gimana, bahkan ketemu bendum saja hampir sebulan setengah lalu," ujar Ridwan Kamil.

1. Ridwan Kamil fokus kampanye

Calon gubernur Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil ketika menerima dukungan dari relawan Pandawa Lima. (Dokumentasi tim media RIDO)

Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengaku, hanya menjalankan peran sebagai figur sentral kampanye, termasuk blusukan, pidato, dan berinteraksi dengan masyarakat.

“Saya fokus hanya ngurusin kampanye, ketika ada yang butuh diselesaikan oleh timses fokus saja jadi pengantin, blusukan, pidato, yel-yel, menerangkan. Kan masih berlangsung, bahasanya puluh-puluh,” kata dia.

Selain itu, Ridwan Kamil juga mengakui adanya sumbangan dari para pendukung yang kadang tidak dilaporkan langsung kepadanya.

"Jadi kadang ada orang sudah nyumbang, gak lapor, 'Pak saya sudah sumbang ya'. Oh ya makasih, terus dia masang sendiri, gimana itu ngitungnya, ada inisiatif-inisiatif," ujar dia.

2. Pramono berani ungkap angka

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung (dok. Tim Pemenangan Pramono-Rano)

Berbeda dengan Ridwan Kamil, Pramono Anung lebih terbuka mengenai dana kampanye yang telah dikeluarkan hingga saat ini. Ia menyebutkan bahwa dirinya mengetahui secara rinci pengeluaran yang telah mencapai Rp32 miliar.

"Saya sampai per hari ini di luar saksi sudah Rp32 M," beber Pramono.

3. Dana yang dikeluarkan lebih banyak untuk peraga kampanye

Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)

Pramono menjelaskan bahwa mayoritas dana kampanye tersebut digunakan untuk alat peraga kampanye seperti baliho dan spanduk.

“Jadi hal yang paling utama adalah alat peraga, alat peraga yang paling banyak, dan seperti aktivitas yang dilakukan seperti Kang Emil sebenarnya ada juga, tapi tidak terlalu banyak. Yang banyak memang untuk alat peraga, baliho, spanduk,” ujar Pramono.

Menurut Pramono, salah satu perbedaan mendasar adalah partainya yang lebih kecil, sehingga semua aktivitas keuangan dikelola langsung olehnya.

"Kalau saya partainya terbatas semuanya saya kelola langsung, praktis semua aktivitas untuk keuangan ini saya tahu detailnya," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us