Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Syarat Pencairan Tunjangan Insentif Guru Madrasah Non-PNS

Ilustrasi guru honorer. ANTARA FOTO/Irfan Anshori
Ilustrasi guru honorer. ANTARA FOTO/Irfan Anshori

Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) mulai mencairkan tunjangan insentif guru madrasah non-Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dana tersebut sudah dikirim melalui rekening bank penyalur.

"Tunjangan insentif guru madrasah bukan PNS sudah mulai dicairkan. Para guru penerima sudah bisa melakukan proses aktivasi rekening di bank penyalur tunjangan,” ujar Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag, Muhammad Zain, dilansir dari laman Kemenag, Minggu (3/10/2021).

1. Ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi

Ilustrasi guru mengajar di sekolah (IDN Times/Sukma Sakti)
Ilustrasi guru mengajar di sekolah (IDN Times/Sukma Sakti)

Zain menerangkan, ada sejumlah persyaratan bagi guru non-PNS madrasah yang akan mencairkan dana tunjangan insentif.

Syarat pertama, harus menunjukkan KTP. Kemudian memiliki Surat Keterangan Berhak Menerima Tunjangan Insentif, dan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).

“Baik surat keterangan berhak menerima tunjangan insentif maupun SPTJM, dapat diunduh dan dicetak di Simpatika. Jadi para guru madrasah bukan PNS yang menjadi penerima tunjangan insentif ini agar segera mengakses Simpatika,” ucap Zain.

2. Penerima tunjangan akan dapat informasi dari sistem Simpatika

ilustrasi uang (IDN Times/Hana Adi Perdana)
ilustrasi uang (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Zain mengatakan, para penerima tunjangan ini hendaknya terlebih dahulu melakukan aktivasi di sistem Simpatika. Di dalam sistem tersebut akan berisi sejumlah informasi sebagai berikut:

1. NPK_ sudah terdata di SIMPATIKA
2. NIK_ada pada kolom NIK CORE
3. Nama di Rekening_ada pada kolom NAMA
4. Nomor Rekening_ada pada kolom ACCOUNT_NO
5. Nama Bank_BSI
6. Cabang Bank_ada pada kolom CABANG.

3. Bawa dokumen yang sudah dicetak ke bank penyalur insentif

default-image.png
Default Image IDN

Lebih lanjut, Zain menerangkan, penerima tunjangan juga diminta mencetak dokumen yang dibutuhkan untuk dibawa ke bank penyalur sebagai proses aktivasi rekening. Bank akan melakukan aktivasi sesuai rekening berdasarkan dokumen dan KTP guru.

“Saya mengajak guru madrasah bukan PNS penerima insentif untuk segera memproses ini melalui Simpatika, dan melakukan aktivasi rekening di bank penyalur,” katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us