Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Upacara Hari Lahir Pancasila Virtual, Jokowi dan Peserta Pakai Masker

Upacara Virtual dalam Rangka Memperingati Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila secara virtual melalui video conference di tengah pandemik virus corona, Senin (1/6).

Upacara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB itu dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menko PMK Muhadjir Effendy, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua BPIP Yudian Wahyudi, Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri, serta jajaran menteri kabinet dan pejabat negara lainnya.

Adapun tema upacara Hari Lahir Pancasila hari ini yaitu Pancasila dalam Tindakan Melalui Gotong-royong Menuju Indonesia Maju.

1. Jokowi dan peserta melakukan upacara di kantor masing-masing dan mengenakan masker

Upacara Virtual dalam Rangka Memperingati Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Selain digelar secara virtual, suasana upacara juga berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Para peserta melaksanakan upacara di kantor mereka masing-masing. Jokowi dan para peserta upacara lengkap mengenakan pakaian rapi dengan setelan jas dan kebaya mereka.

Tak lupa, Jokowi dan peserta upacara mengenakan masker di wajah mereka. Seakan bertemu dalam satu tempat, Jokowi dan para peserta terlihat berdiri dengan hikmat di hadapan kamera masing-masing.

Upacara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Setelah itu, pembacaan Pancasila pun dimulai dan dibacakan oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Tak hanya Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani juga mendapatkan tugas untuk membacakan UUD 1945 setelah Pancasila selesai dibacakan.

2. Jokowi sebut rayakan Pancasila di tengah virus corona menguji daya juang Indonesia

Upacara Virtual dalam Rangka Memperingati Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Usai pembacaan Pancasila dan UUD 1945, tiba waktunya Jokowi sebagai pemimpin upacara memberi amanat. Jokowi yang mengenakan setelan jas berwarna biru dan peci hitam, mulai melepaskan maskernya saat berbicara.

Dia mengatakan, peringatan Hari Pancasila tahun ini dilaksanakan di tengah pandemik virus corona atau COVID-19. Hal itu pun menguji daya juang Indonesia sebagai bangsa.

"Menguji pengorbanan kita, menguji kedisplinan kita, menguji kepatuhan kita, menguji ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat," ujar Jokowi.

Setelah memberikan amanat tentang Hari Pancasila, Jokowi pun berharap agar Indonesia ke depannya bisa terus maju dan saling peduli.

"Selamat hari lahir Pancasila, selamat hari lahir Pancasila, selamat hari lahir Pancasila, mari kita selalu bersatu saling peduli dan selalu berbagi untuk kemajuan negeri kita tercinta ini," kata dia.

3. Muhadjir: Jangan jadikan virus corona sebagai azab, jadikan sebagai ujian yang dapat dilewati

Upacara Virtual dalam Rangka Memperingati Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Rentetan upacara hari ini pun ditutup oleh pembacaan doa. Menko PMK Muhadjir Effendy mendapatkan tugas untuk sesi pembacaan doa. Satu demi satu kalimat ia ucapkan untuk mendoakan Indonesia dalam menghadapi wabah virus corona.

"Ya Allah Yang Maha Pelindung. Lindungilah bangsa kami dari wabah virus corona dan wabah yang lainnya. Jangan Engkau jadikan wabah ini sebagai azab. Sebaliknya, jadikanlah wabah ini sebagai ujian yang kami berhasil melewatinya. Berikanlah kami kemampuan yang dapat mengambil hikmah dan peluang di baliknya," ucap Muhadjir dalam doanya.

Usai pembacaan doa, sang protokol upacara mempersilakan Jokowi untuk meninggalkan upacara secara virtual tersebut. Lalu, upacara melalui video conference pun diakhiri dengan hikmat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us