Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Afghanistan Timur, 10 Orang Tewas

Jakarta, IDN Times – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0 mengguncang Afghanistan timur pada Senin (1/9/2025) dini hari waktu setempat. Menurut laporan awal, sedikitnya 10 orang meninggal dunia dan 20 lainnya luka-luka.
Guncangan terasa kuat di provinsi Kunar dan Nangahar, dengan kerusakan parah dilaporkan di sejumlah distrik pegunungan. Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa berada 27 km timur kota Jalalabad, Nangahar, pada kedalaman hanya 8 kilometer.
Tak lama setelah itu, gempa susulan berkekuatan 4,5 magnitudo juga terjadi di dekat Basawul, Nangahar, memperburuk situasi warga yang sudah panik.
Banyak desa di Kunar nyaris rata dengan tanah. Warga disebut masih terperangkap di bawah reruntuhan, sementara tim penyelamat terus berupaya menjangkau lokasi yang terdampak.
“Kunar adalah daerah miskin dan pegunungan. Rumah-rumah di sana rapuh, terbuat dari tanah liat dan batu, sehingga tidak mampu bertahan dari gempa dangkal ini. Apalagi terjadi tengah malam, ketika banyak orang sedang tidur di rumah,” seperti dikutip dari Al Jazeera.
Akses menuju Kunar sulit dan jaringan komunikasi dilaporkan terputus, sehingga memperlambat penyaluran bantuan serta informasi dari lapangan.
Selain Afghanistan, guncangan juga terasa di sebagian besar wilayah Pakistan. Getaran dilaporkan warga di provinsi Khyber Pakhtunkhwa dan Punjab, yang berbatasan langsung dengan Afghanistan timur.
Meskipun belum ada laporan korban di Pakistan, penduduk sempat panik dan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Otoritas setempat masih melakukan pemantauan kemungkinan dampak lanjutan.