Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Italia Dipimpin PM Meloni, Paus: Mohon Lebih Ramah Pengungsi

Paus Fransiskus. (unsplash.com/Ashwin Vaswani)
Paus Fransiskus. (unsplash.com/Ashwin Vaswani)

Jakarta, IDN Times - Paus Fransiskus mengimbau warga Italia untuk membantu para migran. Menurutnya, para migran di Italia harus disambut, didampingi, dipromosikan dan diintegrasikan.

Pernyataan ini disampaikan Paus Fransiskus saat berbicara di akhir misa terbuka yang dilaksanakan di Kota Maltera, Italia, pada Minggu (26/9/2022).

“Mari kita memperbarui komitmen kita untuk membangun masa depan sesuai dengan rencana Tuhan, masa depan di mana para migran dan pengungsi dapat hidup dalam damai dan bermartabat," kata Paus, dikutip dari The Guardian.

1. Kritikan untuk partai sayap kanan Italia

Walaupun tidak merujuk secara langsung, pernyataan itu dinilai sebagai kritik terhadap partai sayap kanan Italia. Sebab, Italia saat ini sedang melakukan pemilihan umum dan partai sayap kanan, yang dipimpin Giorgia Meloni, memiliki kemungkinan besar untuk menorehkan kemenangan.

Meloni dikenal sebagai tokoh yang vokal menyuarakan pandangan antimigran dan pengungsi. Meloni pernah mengatakan, Italia perlu memulangkan para migran kembali ke negara mereka dan menenggelamkan kapal yang menyelamatkan mereka.

Meloni juga pernah berjanji, jika dia menjadi perdana menteri, dia akan menempatkan blokade laut di Mediterania untuk menghentikan migrasi ke Italia, dilansir dari The Guardian.

2. Paus Fransiskus juga pernah kritik Donald Trump

Ini bukan kali pertama bagi Paus mengkritik pemerintah yang dinilai anti-migrasi. Sebelumnya ia pernah mengkritik mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump. Paus menyebut, ide Trump untuk membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko akan mendatangkan begitu banyak penderitaan.

Paus juga sempat mengkiritik Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, atas kebiijakan antimigrannya.

Negara-negara Eropa turut menjadi sasaran kritik Paus karena dinilai tidak peduli pada krisis pengungsi di Yunani.

3. Warga Italia disarankan punya lebih banyak anak

Paus Fransiskus. (ANTARA FOTO/Reuters-Kim Kyung Hoon)
Paus Fransiskus. (ANTARA FOTO/Reuters-Kim Kyung Hoon)

Selain permasalahan pengungsi, Paus juga menyoroti permasahalah demografi yang dialami Italia. Paus menyarankan agar warga Italia mempunyai lebih banyak anak.

Hal ini mengingat, Italia menjadi salah satu negara dengan tingkat kelahiran terendah di dunia. Paus sendiri telah berulang kali menyinggung masalah demografi ini pada beberapa kesempatan.

"Saya ingin meminta kepada Italia, lebih banyak kelahiran, lebih banyak anak," kata Paus, dikutip dari ABC News.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us