Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kamala Harris Panen Dukungan untuk Maju Pilpres AS

Wapres AS Kamala Harris. (dok. @kamalaharris)
Intinya sih...
  • Partai Demokrat mendukung Kamala Harris sebagai kandidat presiden AS 2024, setelah Biden mundur.
  • Harris meraup dukungan dari anggota Partai Demokrat dan akan mengikuti pemilihan pendahuluan yang transparan.

Jakarta, IDN Times - Partai Demokrat nampaknya kompak untuk mendukung Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris menggantikan Presiden Joe Biden dalam pemilihan presiden AS 2024 mendatang.

Berbekal dukungan dari Biden, Harris dengan cepat meraup banyak dukungan dari anggota Partai Demokrat.

“Presiden Biden meninggalkan warisan yang ‘tak tertandingi’ dalam sejarah,” kata Harris, ketika berpidato di Wilmington, Delaware, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (23/7/2024).

1. Anggota Partai Demokrat dukung Kamala Harris

Sementara itu, Harris kini mulai meraup dukungan untuk maju di pilpres AS 2024, yang sedianya bakal digelar pada November mendatang.

Adapun anggota Partai Demokrat yang mendukung Harris, yakni Gubernur Michigan Gretchen Whitmer Gubernur Illinois, Minnesota serta Wisconsin. Gubernur Kentucky, Andu Beshear juga menyatakan dukungannya

Demokrat juga sudah menyatakan bahwa akan ada pemilihan pendahuluan yang transparan untuk menentukan apakah Harris bisa maju ke pilpres AS.

2. Biden putuskan mundur dari pilpres AS

Kemarin, Biden memutuskan mundur dari pencalonan Partai Demokrat untuk pilpres AS 2024.

"Saya telah memutuskan untuk tidak menerima nominasi tersebut dan memfokuskan seluruh energi saya kepada tugas saya sebagai presiden selama sisa masa jabatan saya," kata Biden.

Sebagai gantinya, Biden menominasikan nama Kamala Harris, wakil presidennya, untuk maju di pemilu AS 2024 yang bakal digelar November mendatang.

"Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini," ucap Biden.

3. Terlihat linglung saat debat dan pidato

Debat perdana pilpres AS 2024 antara Joe Biden dan Donald Trump. (dok. Youtube CNN)

Biden terlihat tak prima saat berdebat dengan Trump pada 27 Juni 2024 lalu. Kala itu, suara Biden serak, dan berbicara secara terbata-bata. Bahkan saat ini, Biden juga sedang beristirahat di rumah pribadinya di Delaware lantaran terinfeksi COVID-19.

Sikap linglung Biden ini juga diperlihatkan di sejumlah acara dengan pemimpin negara lain, seperti G7 dan KTT NATO beberapa waktu lalu.

Bahkan di KTT NATO, Biden salah menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menjadi Presiden Putin, dan Wapres Kamala Harris dengan Wapres Donald Trump.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us