Putra Mahkota Arab Saudi Terima Kunjungan Presiden Mesir, Bahas Apa?

Jakarta, IDN Times - Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi bertemu dengan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman pada Selasa (8/3/2022). Juru bicara Kepresidenan Mesir mengatakan, keduanya bertemu untuk membahas hubungan bilateral dan perkembangan regional dan internasional, dilansir Alarabiya News.
"[Mereka] akan mengadakan konsultasi mengenai berbagai krisis dan masalah regional dan internasional ... yang memerlukan upaya bersama untuk melindungi keamanan nasional Arab," tambahnya menurut situs web kepresidenan Mesir.
Tak disebutkan secara detail apakah kejadian krisis internasional berkaitan dengan situasi keamanan di Ukraina atau tidak.
1. Al-Sisi ditemani oleh Menteri Luar Negeri dan Kepala Badan Intelijen Mesir
Setibanya di bandara, Presiden Mesir Al-Sisi yang didampingi Menteri Luar Negeri, Sameh Shoukry disambut oleh Putra Mahkota Arab Saudi. Tak hanya itu, al-Sisi juga didampingi oleh Kepala Badan Intelijen Umum Abbas Kamel. Isu keamanan diyakini menjadi salah satu topik utama yang dibahas pada pertemuan tersebut.
Duta Besar Arab Saudi untuk Mesir, Osama Nugali, mengatakan pertemuan tersebut melanjutkan kerangka kerja sama yang telah dilakukan sebelumnya dan meningkatkan hubungan antara kedua negara, dilansir Arab News.
Dia menambahkan terkait banyaknya kesepakatan, nota kesepahaman, dan protokol antara kedua negara memberikan dimensi strategis hubungan mereka, selain dimensi sejarah, agama, dan geografis.
Nugali mencatat bahwa Arab Saudi adalah investor asing terbesar kedua di Mesir. Tak heran jika kedua negara tersebut ingin menjaga hubungan kerja sama dalam jangka panjang.
2. Sebelumnya, Presiden Mesir al-Sisi telah berkunjung ke Kuwait
Sebelum berkunjung ke Arab Saudi, Presiden Mesir al-Sisi diketahui telah berkunjung ke Kuwait terlebih dahulu. Dilansir Al-Monitor, al-Sisi telah memperkuat hubungan bilateral dengan Kuwait di samping berdiskusi tentang Konferensi Tingat Tinggi (KTT) Liga Arab yang kedepannya akan berlangsung di Aljazair.
Isu investasi dan ekonomi dikabarkan menjadi pembicaraan utama antara al-Sisi dengan Emir Syekh Nawaf al-Ahmad al-Jaber al-Sabah dan juga Putera Mahkota Syekh Mishal al-Ahmad al-Jaber al-Sabah.
Setelah berkunjung ke Arab Saudi, al-Sisi dikabarkan akan berkunjung ke Oman. Walau begitu, belum diketahui secara pasti kapan rombongan kepresidenan Mesir itu akan berkunjung ke Oman ke depannya.
3. Hubungan diplomasi antara Mesir dan Arab Saudi memang sudah kuat sejak dulu

Menurut Wissam Abdel Alim--jurnalis dengan spesialisasi hubungan negara-negara Arab, Presiden al-Sisi diharapkan untuk berdiskusi dengan para pemimpin Saudi tentang kerja sama ekonomi dan dampak dari konflik Rusia-Ukraina di pasar global.
Abdel Alim mengatakan al-Sisi mungkin juga membahas kebutuhan untuk memanfaatkan posisi Arab bersatu dalam pembangunan Bendungan Renaissance di Ethiopia. Pembangunan tersebut dipercaya akan mempengaruhi pasokan air ke Mesir dan Sudan.
Kedalaman dan kekuatan hubungan Saudi-Mesir terlihat dengan seringnya kunjungan dan kontak yang terus terjalin antara pejabat dari kedua negara tersebut. Dalam beberapa tahun terakhir, kedua pimpinan sudah sering saling bertamu untuk membicarakan berbagai isu.