Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

RI-Thailand Tingkatkan Hubungan Bilateral Jadi Kemitraan Strategis

Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)
Intinya sih...
  • Indonesia dan Thailand sepakat meningkatkan hubungan bilateral menjadi Kemitraan Strategis.
  • Kemitraan Strategis akan mencerminkan kedewasaan dan kedalaman hubungan kedua negara.

Jakarta, IDN Times - Indonesia dan Thailand sepakat meningkatkan hubungan bilateral menjadi Kemitraan Strategis. Hal ini diungkapkan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono usai pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand.

"Kemitraan Strategis bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi lebih dari itu, harus melibatkan implementasi yang lebih konkret dari kemitraan yang telah kita jalin," kata Sugiono dalam pernyataan persnya, dikutip dari situs Kementerian Luar Negeri RI, Minggu (4/5/2025).

Sugiono yakin peningkatan kerja sama ini akan mencerminkan kedewasaan dan kedalaman hubungan kedua negara.

1. Indonesia-Thailand bentuk tim identifikasi sektor kerja sama prioritas

Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)
Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)

Menurutnya, kemitraan Strategis bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi lebih dari itu, harus melibatkan implementasi yang lebih konkret dari kemitraan yang telah kita jalin.

"Kami berharap bahwa saat kunjungan resmi Presiden Prabowo ke Thailand, hasil kerja ini dapat diumumkan," kata Sugiono.

Dia menuturkan, Kemitraan Strategis ini bisa jadi platform untuk berkontribusi lebih aktif bagi perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran kawasan.

2. Sepakat perluas akses pasar

Menlu Sugiono dalam Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)

Lewat Kemitraan Strategis ini, kedua negara bisa meningkatkan kerja sama bilateral, salah satunya di sektor perdagangan. Menurut Sugiono, banyak potensi yang dapat dieksplorasi untuk memastikan perdagangan seimbang dan berkelanjutan.

"Untuk itu, kami sepakat untuk memperluas akses pasar bagi produk-produk kami dan mengeksplorasi sektor-sektor strategis baru, termasuk dengan mempromosikan transisi energi hijau," ucapnya.

Bersama Menlu Thailand, Maris Sangiampongsa, Sugiono mengungkapkan, perlu adanya semacam keamanan energi antara Indoensia dengan ASEAN.

3. Hadapi tantangan ke depan secara bersama

Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)
Pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperatioan (JCM) ke-10 di Bangkok, Thailand. (Dok. Kemlu RI)

Sugiono menambahkan, melalui JCM ke-10 ini, Indonesia dan Thailand dapat menunjukkan, kerja sama dapat sangat membantu kedua negara menghadapi tantangan ke depan.

"Dengan bekerja sama, kita dapat mengidentifikasi tantangan yang kita hadapi di masa depan, mengatasi tantangan tersebut, dan juga menciptakan peluang baru," tutur Sugiono.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us