Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ukraina Klaim Tewaskan 50 Tentara Rusia dan Hancurkan 4 Tank

Tentara Angkatan Bersenjata Ukraina mengendarai kendaraan peluncur roket otomatis saat berlatih di wilayah Kherson, Ukraina, dalam foto handout yang dirilis pada Selasa (1/2/2022). ANTARA FOTO/Ukrainian Armed Forces Press Service/Handout via REUTERS/FOC.

Jakarta, IDN Times - Pasukan pertahanan Ukraina mengklaim telah berhasil menghancurkan empat tank milik Rusia di dekat timur Kharkiv, Kamis (24/2/2022). Tidak cuma itu, 50 tentara Rusia juga dikabarkan tewas di dekat wilayah Luhansk.

Dilansir ANTARA dari Reuters, selain menewaskan tentara dan menghancurkan tank, pasukan pertahanan Ukraina juga telah menembak jatuh pesawat tempur Rusia di wilayah timur. Total, ada enam pesawat yang berhasil dijatuhkan.

1. Delapan orang tewas dan sembilan lainnya terluka

Seorang anggota tentara Rusia menembakkan sebuah howitzer dalam latihan militer di Kuzminsky di selatan Rostov, Rusia, Rabu (26/1/2022). ANTARA FOTO/Sergey Pivovarov/File Photo.

Penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina mengungkapkan, ada korban juga dari pihak Ukraina. Sedikitnya, delapan orang tewas dan sembilan lainnya luka-luka akibat tembakan mortir Rusia, yang dilepaskan dari udara dan darat.

Korban juga datang dari para pasukan yang menjaga wilayah perbatasan. Sedikitnya, tiga orang tewas dan beberapa anggota lainnya luka-luka di perbatasan Rusia-Ukraina, tepatnya di wilayah Kherson selatan.

2. Pihak Rusia sudah lancarkan operasi militer

Anggota tentara Rusia mengendarai kendaraan bersenjata amfibi multiguna MT-LB melewati tank saat latihan militer di Kuzminsky di selatan Rostov, Rusia, Rabu (26/1/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Sergey Pivovarov/File Photo.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, berdalih serangannya ke wilayah Donbass, Ukraina Timur, didasari atas alasan memberi perlindungan ke warga. Putin juga meminta kepada pihak asing untuk tak ikut campur.

Ada ancaman pula dari Putin kalau pihak-pihak yang ikut campur akan menerima hal yang tak diinginkan. Pun, Putin menegaskan tak mau melakukan pendudukan ke wilayah sentral Ukraina.

3. Ukraina bersiap menghadapi invasi Rusia

Personel militer dari Divisi Lintas Udara ke-82 dan Korps Lintas Udara ke-18 menaiki pesawat angkut C-17 untuk dikirim ke Eropa Timur, di tengah meningkatnya ketegangan antara Ukraina dan Rusia, di Fort Bragg, Carolina Utara, AS, Kamis (3/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan Woolston/WSJ.

Duta Besar Ukraina buat Indonesia, Vasyl Hamianin, menegaskan warganya tidak panik menghadapi invasi yang dilakukan Rusia, Kamis (24/2/2022). Sejumlah langkah sudah mereka siapkan untuk melawan invasi ini.

"Pasukan pertahanan Ukraina sudah melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi serangan ini, Sekarang, situasi sudah terkontrol. Tentara Rusia juga mengalami banyak kehilangan pasukan, tank, dan beberapa truk," ujar Hamianin.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us