Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Usai Cekcok dengan Trump, Zelenskyy Bertemu Raja Charles III

Raja Charles III (instagram.com/theroyalfamily)
Intinya sih...
  • Raja Inggris Charles III bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di tanah miliknya di Norfolk, Sandringham.
  • Zelenskyy tiba di Sandringham House dengan helikopter dari London tak lama sebelum pukul 17.30 waktu setempat.

Jakarta, IDN Times - Raja Inggris Charles III bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di tanah miliknya di Norfolk, Sandringham. Zelenskyy berada di Inggris untuk menghadiri pertemuan puncak dengan para pemimpin Eropa.

Pertemuannya dengan Zelenskyy terjadi tiga hari setelah Raja Charles mengirim undangan pribadi kepada Donald Trump untuk kunjungan kenegaraan kedua yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Zelenskyy tiba di Sandringham House dengan helikopter dari London tak lama sebelum pukul 17.30 wakru setempat. Pertemuannya dengan raja berlangsung kurang dari satu jam, termasuk jamuan makan.

Sumber-sumber mengindikasikan presiden diterima dengan hangat. Ada laporan pemerintah Inggris menyetujui pertemuan tersebut setelah permintaan dari presiden Ukraina.

"Malam ini, Yang Mulia Raja menerima Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy di Saloon di Sandringham House,” kata Istana Buckingham, dilansir dari the Guardian, Senin (3/2/2025).

 

1. Pertemuan kedua Zelenskyy dengan Raja Charles III

Kedua kepala negara pertama kali bertemu pada 2023 di Istana Buckingham. Tahun lalu, pada peringatan kedua invasi Rusia, raja mengeluarkan pesan dukungan yang tegas untuk Ukraina.

Ia berbicara tentang agresi yang tak terlukiskan yang dihadapi oleh Ukraina. Raja Charles juga memuji tekad dan kekuatan rakyat Ukraina.

2. Seruan untuk membatalkan kunjungan kenegaraan kedua Trump

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. (Wikimedia Commons/Official White House Photo by Shealah Craighead)

Audiensi Minggu itu berlangsung di tengah seruan dari beberapa pihak agar kunjungan kenegaraan Trump yang dijanjikan ditunda, jika tidak dibatalkan.

Pemimpin partai Nasional Skotlandia (SNP) dan menteri pertama Skotlandia, John Swinney mengatakan, Zelenskyy adalah pemimpin pemberani dari rakyat Ukraina yang pemberani. Menurutnya, rangkaian peristiwa yang sama sekali tidak dapat diterima telah terjadi di Gedung Putih.

“Sampai saat kita tahu Amerika Serikat akan menjadi mitra skala penuh dengan kita dan bersekutu dengan kita dalam melindungi kemerdekaan Ukraina yang merupakan hal mendasar bagi perlindungan demokrasi liberal Eropa, maka saya rasa kita tidak perlu membicarakan tentang kunjungan kenegaraan kedua bagi Presiden Trump,” kata Swinney.

Komentarnya mengikuti beberapa laporan yang menunjukkan Trump sedang mempertimbangkan untuk menghentikan bantuan AS ke Ukraina.

Keir Starmer tidak akan tertarik pada perdebatan mengenai pencabutan kunjungan kenegaraan kedua.

"Saya tidak akan teralihkan oleh SNP atau pihak lain yang mencoba meningkatkan retorika tanpa benar-benar menghargai apa yang menjadi satu hal terpenting yang dipertaruhkan di Eropa,” kata Starmer kepada BBC Sunday with Laura Kuenssberg.

3. Dukungan Eropa usai pertengkaran Trump-Zelenskyy

Volodymyr Zelensky (instagram.com/zelenskyy_official)

Eropa bersatu sejak Amerika Serikat ‘mengkhianati’ mereka akan diskusi dengan Rusia di tengah perang Ukraina yang masih berkecamuk. Ukraina bahkan tidak diajak dalam pertemuan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio dan Menlu Rusia SErgey Lavrov yang membicarakan akhir perang di Riyadh, bulan lalu.

Para pemimpin Eropa kemudian berkumpul, sepakat membantu Ukraina dalam perang ini. Mereka ingin memberikan bantuan keamanan dan senjata untuk Kyiv.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us