Properti Menggeliat, Begini Strategi Jualan Regent Residences Jakarta
Jakarta, IDN Times - Pasar properti khususnya di Jakarta, terutama sektor high end residences masih terus bergeliat meskipun menjelang tahun politik pada 2024 mendatang. Baik investor maupun end user punya caranya tersendiri dalam membeli sebuah unit properti.
Head of Sales and Marketing Regent Residences Jakarta, Aldi mengatakan pihaknya dari awal tahun 2023 sudah memprediksi ada sedikit perbedaan dari sisi investor dan end user dalam menyikapi tahun politik.
“Banyak investor yang wait and see. Kita lihat juga statistik Bank Indonesia yang bilang bahwa tabungan orang Indonesia meningkat signifikan, mereka juga lagi wait and see, gak mau spending lebih banyak. Cuma dari sisi end user gak ngaruh sama sekali, mereka butuh,” ucap Aldi ketika ditemui IDN Times di Regent Residences Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Kondisi itu terjadi di Regent Residences Jakarta, sebuah apartemen mewah yang berlokasi di Mangkuluhur City, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, bagian dari segitiga emas Jakarta. Menurut Aldi, selama pembeli atau end user memiliki finansial yang oke maka mereka akan membeli unit properti tersebut.
1. Strategi Regent Residences Jakarta
Meski begitu, Aldi mengaku tetap memiliki strategi untuk bisa memikat para investor membeli unit apartemen di Regent Residences Jakarta. Salah satunya adalah dengan pemberian insentif agar investor mendapatkan kepastian.
Sikap wait and see yang dilakukan investor pada saat tahun politik erat kaitannya dengan kepastian. Mereka tidak ingin properti atau apartemen yang mereka beli tidak mendapatkan sewa dan itu menjadi celah yang dimanfaatkan oleh Regent Residences Jakarta.
“Contohnya misalkan kita kerja sama dengan rekanan bank kita untuk bisa kasih flat rate atau fixed rate, KPA flat atau cicilan tetap sampai 2-3 tahun ke depan. Itu kan kepastian walaupun tahun politik, walaupun nanti kenapa-kenapa ada kepastian dari sisi bank,” ucap Aldi.
Kemudian, strategi lainnya adalah dengan memberikan garansi sewa kepada investor tersebut. Dengan begitu, investor semakin yakin untuk membenamkan uangnya dengan membeli unit apartemen di Regent Residences Jakarta.
Terkait investor, Aldi mengatakan, sebanyak 20 persen dari total unit yang ada Regent Residences Jakarta disewakan kepada para ekspatriat yang memang bekerja di Jakarta. Kemudian untuk pembeli masih didominasi dari warga lokal yang datang dari Jabodetabek dan luar Jabodetabek.
“Cuma untuk sewa lebih banyak dari luar (ekspatriat),” kata Aldi.
2. Tawarkan servis dan standar internasional
Strategi lainnya adalah dengan menawarkan servis dan standar internasional di dalam setiap jengkal apartemen Regent Residences Jakarta. Aldi mengatakan, hal itu disebabkan Regent Residences jadi bagian dari jaringan hotel internasional yang berbasis di Inggris, Intercontinental Hotel Group (IHG).
Sebagai informasi, IHG memiliki brand cukup banyak di Indonesia yang di antaranya Intercontinental Hotel, Holiday Inn, dan juga Crown.
“Regent Residences Jakarta secara servis, secara produk pasti mengikuti standar IHG, standar bintang lima. Banyak fasilitas yang mengikuti standarnya IHG. Contohnya kita punya apartemen ini ada 24 jam concierge dan orang yang tinggal di Regent atau pembeli Regent Residences ini dia jadi top member IHG, Diamond Elite Member,” ucap Aldi.
Dengan menjadi Diamond Elite Member, pembeli Regent Residences bisa menikmati sejumlah fasilitas seperti free upgrade atau diskon harga ketika melakukan booking hotel milik IHG di luar negeri.
Fasilitas lainnya adalah layanan concierge 24 jam dan limo service untuk antar-jemput penghuni ke manapun dalam radius 10 kilometer dari Regent Residences Jakarta. Limo service itu menggunakan satu unit mobil Bentley dan bisa digunakan para penghuni secara gratis.
Regent Residences Jakarta juga dilengkapi dengan fasilitas pusat kebugaran, gym lengkap dengan personal trainer, dan spa. Selain itu, ada juga sky pool, lounge, taman bermain anak-anak, tempat parkir yang luas, CCTV, dan sistem keamanan yang mumpuni.
3. Berbagai tipe luxury design
Tiap unit apartemen di Regent Residences Jakarta didesain dengan konsep mewah dan eksklusif. Dengan keeksklusifannya, di setiap lantai apartemen ini memiliki elevator pribadi.
Aldi menjelaskan, dari 106 unit apartemen yang ada terdapat beberapa pilihan mulai dari 2 Bedrooms, 3 Bedrooms, Penthouse, dan Grand Penthouse. Semua unit itu terbagi dalam tiga zona, yakni Low Zone, Middle Zone, dan High Zone.
“Untuk 2 Bedrooms ada ukuran 99 meter persegi, 101 meter persegi, dan 168 meter persegi. Ada tiga tipe total 20-an unit. Kemudian kita punya 3 Bedrooms ukurannya 251 meter persegi., Lalu setelah itu ada Penthouse 506 meter persegi dan 510 meter persegi serta Grand Penthouse seluas 1.000 meter persegi,” tutur Aldi.
IDN Times kemudian berkesempatan mengunjungi show unit Penthouse Regent Residences Jakarta yang memiliki luas 506 meter persegi dan berada di lantai 47. Di dalamnya terdapat lift pribadi sebelum memasuki unit apartemen.
Show unit tersebut dirancang dengan memiliki 4+1 Bedrooms. Satu master bedroom berada di dalamnya dan memiliki kamar mandi pribadi serta walking closet. Kemudian ada tiga unit kamar tidur untuk anak serta satu kamar untuk asisten rumah tangga.
Selain itu, ada juga dapur kotor dan dapur bersih yang dibuat sedemikian rupa di dalam show unit tersebut. Tak lupa kehadiran entertainment room pun juga dibuat oleh Regent Residences Jakarta untuk semakin menarik minat calon pembeli.
Unit Penthouse 506 meter persegi di Regent Residences Jakarta juga dilengkapi tiga balkon yang menghadap langsung ke pemandangan kota Jakarta. Sementara untuk Penthouse yang luasnya 510 meter persegi hanya memiliki dua balkon dan satu kolam renang pribadi di unitnya.
Adapun kehadiran show unit ini diakui Aldi mempercepat terjadinya transaksi dengan pembeli. Pada dasarnya unit apartemen di Regent Residences Jakarta dijual secara kosongan dan pembeli dibebaskan merancang desain interior apartemen miliknya.
“Tipe Penthouse dan Grand Penthouse kasihnya bare unit, masih kosongan, dibebaskan buat pembelinya. Kalau untuk show unit ini memang benar-benar ingin kita jual. Jadi orang yang mau beli itu gak perlu pusing, beli jadi tinggal bawa barang ya ini pilihannya. Soalnya rata-rata kita bikin show unit kemarin lebih cepat lakunya daripada yang kosongan,” tutur Aldi.
