Siapa yang tidak gemas melihat anak anjing yang imut. Tubuhnya yang mungil dan bulunya yang tebal tentu membuat siapa pun jatuh hati padanya. Selain itu, hewan yang dikenal setia ini juga membawa manfaat kesehatan untuk pemiliknya, lho.
Melansir Huffington Post dan The Greatist, inilah beberapa manfaat kesehatan merawat anak anjing yang perlu kamu ketahui.
Memeluk anak anjing memang selalu membuat mood kita happy. Gak cuma itu, peneliti dari American Heart Association (AHA) yang diterbitkan dalam jurnal Hypertension tahun 2001 menemukan fakta bahwa memeluk hewan peliharaan berbulu bisa mengurangi tekanan darah.
Selain itu, penelitian lainnya yang dimuat dalam jurnal Circulation tahun 2013 menyebutkan jika memelihara anjing bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung (kardiovaskular).
Di masa pandemik ini, kita disarankan untuk menjauhi kerumunan dan tidak bertemu banyak orang maupun keluar rumah untuk urusan yang tidak penting. Imbasnya, sebagian waktu kita dihabiskan di rumah.
Bila kamu tinggal sendirian dan merasa kesepian, anjing bisa menjadi sahabat setiamu, lho.
Lewat penelitian dalam Journal of Personality and Social Psychology tahun 2011, sebanyak 217 relawan diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan yang dikirimkan lewat email. Dari jawaban mereka, terkumpul fakta bahwa anjing dapat membantu pemiliknya melewati kesepian, depresi, dan pastinya mendukung kesehatan mental.
Anjing yang kita pelihara sepertinya mempunyai "indra keenam" yang tahu kapan pemiliknya ini sedang marah, senang, atau sedih. Saat pemiliknya sedang sedih, tanpa ragu si hewan berbulu ini akan mendekati dan memberi energi positif dan kenyamanan. Ini berdampak baik pada sistem kekebalan tubuh.
Hal tersebut selaras dengan temuan uji klinis yang dimuat dalam jurnal Psychological Reports tahun 2004. Studi tersebut menilai efek membelai anjing dapat meningkatkan imunoglobulin atau antibodi secara signifikan.
Para ahli kesehatan mengatakan jika seharusnya orang dewasa melakukan olahraga sedikitnya 2 jam 30 menit secara total setiap minggunya. Para pemilik puppies bisa meraihnya, lho, lewat aktivitas membawa anjing jalan-jalan.
Sebuah studi dalam Gerontologist Journal tahun 2017 menjelaskan jika berjalan-jalan dengan anjing membuat pemiliknya beraktivitas fisik dengan perasaan menyenangkan. Tak hanya itu, jalan-jalan dengan anjing juga dapat meningkatkan hubungan antara pemilik dan hewan peliharaannya, sekaligus mengurangi massa tubuh.
Tahukah kamu jika anjing mempunyai indra penciuman 1 juta kali lebih kuat dibandingkan manusia?
Dari penelitian yang dilakukan tahun 2006, anjing bisa membedakan embusan napas orang dengan kanker paru-paru atau kanker payudara dengan orang yang sehat. Tak hanya itu, sebuah studi yang diterbitkan dalam European Urology tahun 2011, dikatakan bahwa anjing bisa dilatih untuk mencium biomarker di dalam urine seseorang dengan kanker prostat.
Jangan meremehkan tingkat akurasi penciuman anjing terhadap kanker. Menurut sebuah studi yang dipresentasikan dalam pertemuan tahunan American Society for Biochemistry and Molecular Biology tahun 2019 menyebutkan bahwa tingkat akurasi anjing dalam mendeteksi kanker mencapai 97 persen.
Meski demikian, berbagai studi lanjutan masih terus dilakukan untuk memastikannya.
Luar biasa, kan, manfaatnya memelihara anak anjing bagi kesehatan manusia? Karena itu, tidak ada salahnya untuk memelihara anjing di rumah. Adakah di antara kalian yang memiliki anak anjing? Anjing jenis apa, nih, yang kamu pelihara?