21 Penyebab Bayi Lahir Prematur, Ibu Hamil Perlu Waspada

Bayi yang dilahirkan sebelum usia kehamilan minggu ke-37 dikenal sebagai bayi prematur. Pada bayi prematur, sistem imunitas mereka lebih lemah dan organ-organ tubuhnya belum sepenuhnya berkembang. Karena alasan itu, bayi yang lahir prematur lebih sulit untuk dirawat.
Makin prematur bayi dilahirkan, makin tinggi risiko masalah kesehatan yang mereka alami setelah lahir. Namun, ibu yang melahirkan bayi prematur tidak perlu cemas karena saat ini sudah tersedia banyak perawatan yang dapat meningkatkan kelangsungan hidup bayi prematur secara drastis.
Sekarang, kamu mungkin bertanya-tanya, apa saja faktor yang menyebabkan bayi lahir secara prematur? Nah, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab bayi lahir prematur, beberapa bisa dikendalikan, sebagian lainnya tidak. Untuk tahu lebih jelasnya, simak informasi berikut ini.
1. Diabetes
Kelahiran prematur merupakan salah satu masalah umum yang terkait dengan diabetes. Bagi individu yang sebelumnya sudah memiliki diabetes tipe 1 atau 2, kemungkinan besar saat hamil individu tersebut akan melahirkan bayi lebih awal.
Terlebih, mengendalikan gula darah dalam kadar yang baik bisa terasa sulit selama kehamilan. Meskipun begitu, kamu patut berusaha untuk mengontrol kadar gula darah. Sebab, menjaga gula darah tetap berada dalam kisaran yang sehat dapat menurunkan risiko kelahiran prematur dan masalah kehamilan lainnya terkait diabetes.