230 Kuota Beasiswa S2-S3 Dalam Negeri Kemenag Diburu Pendaftar

- Sebanyak 33 persen mendaftar beasiswa jenjang S2 dan S3 dalam negeri
- Ada 527 orang yang lolos saat ini mengikuti tes wawancara
- Calon mahasiswa harus lakukan persiapan khusus
Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) mengalokasikan 230 kuota beasiswa kuliah S2 dan S2 dalam negeri untuk tahun ini. Meski kuota terbatas, namun jumlah pendaftar program Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag pada kategori ini sangat banyak.
Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) Kemenag, Ruchman Basori, mengatakan jumlah pendaftar telah mencapai 4.455 orang.
"Sementara kuota yang akan diambil terbatas, sehingga sangat kompetitif," kata Ruchman saat memantau tes wawancara BIB 2025 hari kedelapan yang dipusatkan di Pusdiklat Keagamaan Ciputat, Selasa (22/7/2025).
1. Sebanyak 33 persen mendaftar beasiswa jenjang S2 dan S3 dalam negeri

Total pendaftar BIB Kemenag untuk semua kategori mencapai 13.624 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 33 persen mendaftar beasiswa pada jenjang S2 dan S3 dalam negeri.
“Alumni perguruan tinggi keagamaan berkontribusi besar menyumbang jumlah pendaftar," katanya.
Tingginya animo calon awardee S2 dan S3, menurut Ruchman, menunjukan BIB sangat dibutuhkan untuk mendongkrak kualitas SDM.
“Studi S2 apalagi S3 masih dianggap berbiaya mahal, karenanya kehadiran pemerintah sangat penting untuk menjamin kelancaran studi," kata mantan Aktivis 1998 ini.
“Para dosen harus bergelar doktor naik satu digit dari ketentuan Undang-Undang Guru dan Dosen, sehingga dibutuhkan beasiswa untuk menopang peningkatan kualitas dimaksud,” sambungnya.
2. Ada 527 orang yang lolos saat ini mengikuti tes wawancara

Dari 4.455 pendaftar, sebanyak 3.214 orang mendaftar beasiswa S2 Dalam Negeri. Sebanyak 1.779 di antaranya dinyatakan lolos adminsitrasi 1.779 orang. Setelah dilakukan seleksi Akademik dan Bakat Skolastik, ada 527 orang yang lolos saat ini mengikuti tes wawancara.
Sementara, untuk pendaftar beasiswa S3 dalam negeri sebanyak 1.241 orang. Sebanyak 874 dinyatakan lolos adminsitrasi, namun hanya 483 yang lolos seleksi akademik dan bakat skolastik 483 orang.
"Mereka saat ini juga sedang mengikuti wawancara," sebut Ruchman.
3. Calon mahasiswa harus lakukan persiapan khusus

Alumni IAIN Walisongo ini berpesan seleksi program S2 dan S3 dalam negeri BIB sangat kompetitif. Karena itu, calon awardee harus menghadapi wawancara ini dengan persiapan matang, powerfull, dan srategi khusus.
"Jika LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) tahun depan menambah anggaran, tentu akan bertambah pula jumlah awardee kita, yang akan studi pada S2 dan S3 di perguruan tinggi terbaik di dalam negeri," kata Ruchman.
Seleksi wawancara BIB Kenenag RI berlangsung sejak 14 hingga 23 Juli 2025, secara daring. Dalam satu hari wawancara ada 40 breakroom, dua pewawancara, satu peserta dan satu LO.
Ruchman berharap proses seleksi wawancara ini dapat diikuti calon awardee dengan baik. Perangkat seleksi, terutama aplikasi dan internet lancar, para pewawancara LO sebagai faslitator hadir dan dapat bertugas dengan baik.