Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bergabung ke Organisasi Pro Israel, Dua Pengurus MUI Dinonaktifkan

Ilustrasi gedung MUI Pusat di Jakarta (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Intinya sih...
  • Dua pengurus MUI dinonaktifkan karena bertemu Dubes Israel di Singapura melalui organisasi Rahim.
  • Pengurus LBM DKI Jakarta juga dipecat karena bertemu Presiden Israel, Isaac Herzog, atau terlibat dengan organisasi Rahim.

Jakarta, IDN Times - Dua pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) dinonaktifkan karena dianggap bergabung dengan organisasi Pusat Studi Warisan Ibrahim untuk Perdamaian (Rahim). Organisasi tersebut dianggap dekat dan kerap berkomunikasi dengan Israel.

Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Ni'am Sholeh, membenarkan hal tersebut. Meski demikian, dia enggan menyampaikan siapa pengurus yang dinonaktifkan itu.

"Inisialnya MA dan AR," ujar Asrorun kepada IDN Times, Jumat (19/7/2024).

1. MA dan AR pernah bertemu Dubes Israel di Singapura

Gedung MUI (Majelis Ulama Indonesia). (mui.or.id)

Asrorun mengatakan, MA dan AR pernah bertemu Dubes Israel di Singapura melalui organisasi Rahim. Menurutnya, pertemuan itu terjadi pada tahun 2023.

"(Dinonaktifkan) terkait dengan kunjungannya ke Singapura bertemu Dubes Israel dan keterlibatannya dalam organisasi yang terafiliasi dengan Israel," kata dia.

2. PWNU DKI Jakarta pecat pengurus yang bertemu dengan Presiden Israel

Zainul Ma'arif (IDN Times/Istimewa)

Sebelumnya, Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta memecat empat orang pengurus Lembaga Bahtsul Masail (LBM) DKI Jakarta, buntut dari pertemuan dengan Presiden Israel, Isaac Herzog. Salah satu pengurus LBM DKI Jakarta yang dipecat adalah Zainul Ma'arif.

"Kami pengurus PWNU dari jajaran syuriah dan tandfidzyah melakukan rapat tadi, memutuskan bahwa beberapa orang yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam keberangkatan anak NU ke Israel itu diberhentikan dari kepengurusan Lembaga Bahtsaul Masail PWNU UDKI Jakarta," ujar Ketua PWNU DKI Jakarta, Samsul Ma'arif di kantornya, Jakarta Timur, Kamis (18/7/2024).

3. Ada tiga orang lainnya yang juga diberhentikan

Lima aktivis Nahdlatul Ulama (NU) ketika bertemu dengan Presiden Isaac Herzog. (www.instagram.com/@zenmaarif)

Samsul menjelaskan, Zainul diberhentikan dari pengurus LBM PWNU DKI Jakarta karena bertemu langsung dengan Presiden Israel. Selain Zainul, tiga orang lainnya yang diberhentikan adalah Mukti Ali, Roland Gunawan, dan Sapri Saleh.

Ketiganya tidak bertemu dengan Presiden Israel, tetapi dianggap terlibat dalam organisasi Rahim dan dianggap kerap berkomunikasi dengan Israel.

"Itu yang jadi alasan pokok untuk Zainul Ma'arif. Kalau yang lain adalah karena secara organisasi melakukan kesalahan yaitu mereka ini bergabung dalam organisasi yang namanya Rahim. Rahim itu salah satunya pimpinannya Pak Mukti Ali," kata Kiai Samsul.

Diketahui, lima aktivis NU yang disebut bertemu dengan Presiden Israel adalah Zainul Ma'arif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, Syukron Makmun, dan Izza Annafisah Dania.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
Deti Mega Purnamasari
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us