Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bogor Kerahkan 224 Petugas Pengamanan Hewan Kurban dan 2.000 Vaksin

Pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Bogor. (Humas Pemkab Bogor).
Pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Bogor. (Humas Pemkab Bogor).
Intinya sih...
  • Pemerintah Kabupaten Bogor melepas 224 petugas untuk memastikan kesehatan hewan kurban menjelang Idul Adha 1446 H.
  • IPB University dan mahasiswa SKHB terlibat dalam pemeriksaan hewan kurban untuk memastikan kondisi sehat saat disembelih.
  • 2.000 dosis vaksin antraks dan vaksinasi PMK diberikan untuk memastikan daging kurban aman, sehat, utuh, dan halal bagi masyarakat.

Bogor, IDN Times - Menjelang Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kabupaten Bogor melepas 224 petugas untuk memastikan kesehatan hewan kurban. 

Bupati Bogor, Rudy Susmanto, mengatakan kegiatan ini adalah bentuk kesiapsiagaan dalam menjaga kesehatan masyarakat.

"Ini merupakan momen penting karena dua minggu lagi kita akan menyambut Hari Raya Idul Adha. Kegiatan ini menjadi bentuk kesiapsiagaan serta komitmen untuk menjaga kesehatan masyarakat," ujar Rudy di Cibinong, Selasa (27/5/2025). 

1. Kolaborasi dengan IPB dan mahasiswa kedokteran hewan

Pemeriksaan hewan di Kabupaten Bogor. (Humas Pemkab Bogor).
Pemeriksaan hewan di Kabupaten Bogor. (Humas Pemkab Bogor).

Upaya pengamanan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, tetapi juga melibatkan IPB University. Mahasiswa Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) turut ambil bagian dalam pemeriksaan.

“Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan hewan dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Sumbawa dalam kondisi sehat saat disembelih," tegas Rudy.

2. Salurkan 2.000 vaksin antraks

Kambing kurban yang dijual di Pusat Perakitan dan Modernisasi Peternakan dan Kesehatan Hewan (PPMPKH), Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Selasa (27/5/2025). (Humas Pemkot Bogor).

Kepala Diskanak, Nurhayati, menyampaikan bahwa 2.000 dosis vaksin antraks telah diberikan, disusul vaksinasi PMK bertahap hingga November. 

Pemeriksaan hewan dilakukan dari H-30 hingga H-1, dan pasca-pemotongan dari 6–9 Juni 2025.

"Kita ingin pastikan daging kurban yang dikonsumsi masyarakat memenuhi prinsip ASUH: Aman, Sehat, Utuh, dan Halal," jelas Nurhayati.

3. Kenalkan juru sembelih halal

Pesanan Pisau untuk Sembelih Hewan Kurban di Bantul Sepi.(IDN Times/Daruwaskita)

Dalam workshop yang diikuti panitia kurban dan DKM, Pemkab Bogor memperkenalkan program Julaiha (Juru Sembelih Halal), sebagai langkah menjamin kehalalan proses penyembelihan.

“Dengan program ASUH dan Julaiha, kami berharap kepercayaan masyarakat meningkat, dan Kabupaten Bogor semakin maju, gemilang, dan jaya,” ucap Nurhayati.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us