BPKH-Kemenag Lepas Ekspor Makanan Siap Saji untuk Jemaah Haji ke Saudi

Jakarta, IDN Times - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Kementerian Agama (Agama) melepas ekspor makanan siap untuk jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi. Kepala BPKH, Fadlul Imansyah, mengatakan makanan siap haji itu diproduksi oleh PT Halalan Thayyiban Indonesia Tbk (HATI).
“Ini merupakan pencapaian yang sangat baik, di mana PT HATI sudah mampu mewujudkan salah satu keinginan Jemaah Haji Indonesia untuk mendapatkan rasa makanan asli sesuai selera makanan kampung halaman Indonesia,” ujar Fadlul dalam keterangannya yang diterima IDN Times, Minggu (16/4/2023).
1. Haji bukan hanya soal ibadah

Dalam kesempatan itu, Fadlul menyampaikan penyelenggaraan haji bukan hanya ibadah. Namun, di dalamnya juga ada unsur bisnisnya.
Oleh karena itu, indonesia terus berupanya menjalin kerja sama dengan Arab Saudi dalam sisi bisnis.
2. Menag berikan apresiasi

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, mengapresiasi ekspor makanan siap saji untuk jemaah haji Indonesia. Menurutnya, hal itu merupakan suatu terobosan baru.
"Ini merupakan terobosan penting, mengingat selama ini konsumsi untuk jemaah haji Indonesia bukan kita yang menyediakan melainkan Arab Saudi dan ini harus kita dukung," kata Yaqut.
3. Menag harap perusahaan dapat melibatkan pelaku UMKM dalam produksinya

Lebih lanjut, Yaqut berharap, perusahaan dapat melibatkan pelaku UMKM dalam proses produksi. Sehingga, ekonomi kerakyatan dapat tumbuh dengan baik.
"Yang paling penting menciptakan ekosistem ekonomi perhajian yang banyak melibatkan peternak, petani, UMKM dan masyarakat lainnya," ucap Yaqut.
PT Halalan Thayyiban Indonesia, Tbk (HATI) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri makanan kemasan siap saji. Makanan produksi PT HATI itu mampu bertahan selama 1 tahun pada suhu ruangan tanpa bahan pengawet.
Dalam ekspor itu, PT HATI mendapat pesanan 1.275.000 porsi makanan kemasan siap saji.