[BREAKING] Bupati Bogor Ade Yasin Resmi Jadi Tersangka Suap

Jakarta, IDN Times - Bupati Bogor, Ade Yasin, resmi ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap pengurusan laporan keuangan pada Pemerintah Kabupaten Bogor. Dia terlihat telah memakai rompi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan tangan diborgol.
"Berdasarkan keterangan dan bukti yang ada, kami menemukan tersangka sebagai pemberi (suap) AY (Bupati Bogor)," ujar Ketua KPK Firli Bahuri dalam konferensi pers pada Kamis (28/4/2022).
Selain Ade, KPK turut menetapkan tujuh tersangka lainnya. Berikut daftarnya:
Tersangka pemberi suap:
1. MA, Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bogor.
2. IA, Kasubdit Kas Daerah BPK AD Kabupaten Bogor.
3. RT, PPK pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor.
Tersangka penerima suap:
1. ATM, Pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat. (Kasub Auditor IV Jawa Barat 3 Pengendali Teknis).
2. AM, Pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat. (Ketua Tim Audit Interim Kabupaten Bogor).
3. HNRK, Pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat. (Pemeriksa).
4. DGTR, Pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat. (Pemeriksa).
Ade merupakan kepala daerah keempat yang tertangkap tangan melakukan tindak pidana korupsi oleh KPK. Sebelumnya, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Bupati Langkat Terbit Rencana PA, dan Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud teciduk KPK pada Januari 2022.
Ini merupakan operasi tangkap tangan kelima sepanjang 2022. Selain tangkap tangan pada tiga kepala daerah, KPK juga menagkap tangan Hakim Pengadilan Negeri Surabaya, Itong Isnaeni Hidayat.