Cak Imin Sebut Airlangga Hartarto Tak Akan Jadi Wapres

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan bahwa Partai Golkar bakal merapatkan barisan ke koalisi PKB dan Gerindra dalam menyambut kontestasi politik Pilpres 2024.
Dia mengatakan, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, tidak akan maju menjadi calon wakil presiden jika bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Kan sudah dijawab oleh Faisol Reza (Kepala Bappilu Presiden perwakilan PKB). Sudah dijawab waktu itu. Pak Airlangga bergabung, tapi tidak wapres," kata Cak Imin di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).
1. Cak Imin sebut Golkar, Gerindra, dan PKB akan gabung bentuk koalisi baru

Wacana pembentukan koalisi baru ini memang sudah disuarakan oleh Cak Imin jelang Pilpres 2024. Koalisi baru itu rencananya terdiri dari sejumlah partai, yakni PKB, Gerindra, dan Golkar.
PKB dan Gerindra saat ini sudah tergabung dengan KKIR, sedangkan Golkar berada dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PAN dan PPP.
2. PKB dan Golkar gabung koalisi inti dari koalisi besar

PKB dan Golkar juga sudah bersepakat pembentuk koalisi besar. Koalisi besar merupakan gagasan penggabungan dari KKIR dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
PKB dan Partai Golkar menjadi koalisi inti dari penggabungan dua kubu tersebut.
3. PKB usulkan Airlangga jadi Ketua Tim Pemenangan

Dalam rapat tertutup yang digelar pada Rabu (10/5/2023 koalisi inti dari koalisi besar, PKB juga berharap agar posisi cawapres Prabowo diberikan kepada Muhaimin atau Cak Imin.
Di sisi lain, PKB mengaku akan bahagia bila Airlangga menempati posisi sebagai Ketua Tim Pemenangan 2024 saja.
"Kami senang kalau Pak Airlangga jadi Ketua Tim Pemenangan," kata Ketua DPP PKB Faisol Reza, Rabu kemarin.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.