Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[FOTO] Mengenang 2 Tahun Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi di Kota Palu

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Jakarta, IDN Times - Hari ini, Senin 28 September 2020, tepat dua tahun bencana gempa bumi, tsunami, dan likuifaksi meluluhlantakkan Kota Palu, Sulawesi Tengah. Tak pernah ada yang menyangka, gempa sore itu disusul gelombang besar tsunami setinggi 1,5 meter dan melahap ribuan nyawa manusia.

Berdasarkan data BNPB, angka korban jiwa akibat bencana tersebut sebanyak 2.101 orang, 1.727 di antaranya ada di Kota Palu, 188 jiwa di Sigi, 171 jiwa di Donggala, 15 jiwa di Parigi Moutong, 1 jiwa di Pasangkayu.

Adapun korban hilang sebanyak 1.373 jiwa. Korban luka-luka ada 4.438 jiwa. Sebanyak 221.450 orang mengungsi. Dampak kerugian senilai Rp2,89 triliun, dampak kerusakan senilai Rp15,58 triliun.

Berikut ini sejumlah foto bencana gempa bumi dan tsunami yang menerjang Kota Palu pada 28 September 2018 yang berhasil diabadikan reporter IDN Times.

1. Seluruh bangunan di pinggir pantai hancur tersapu gelombang tsunami

Foto Aerial Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Foto Aerial Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

2. Kuatnya gelombang tsunami membuat sejumlah kapal milik nelayan tersapu hingga ke daratan

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

3. Bangunan Hotel Roa-Roa setinggi 4 lantai hancur akibat gempa berkekuatan 7,4 SR

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

4. Alat berat pengangkat peti kemas di Pelabuhan Pantoloan hancur akibat terjangan tsunami

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

5. Pantai Talise di Kota Palu menjadi tempat yang paling banyak memakan korban jiwa akibat bencana tsunami

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

6. Kendaraan warga yang berada di Pantai Talise hancur terbawa derasnya gelombang tsunami hingga ratusan meter dari pesisir pantai

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

7. Tak hanya rumah dan kendaraan, tsunami juga merusak bangunan kampus IAIN Palu yang belum lama dibangun

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

8. Kampung nelayan Mamboro yang menjadi pusat perikanan di Sulawesi Tengah juga hancur akibat terjangan tsunami

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)
Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us