Hasil Survei: 73,8 Persen Warga Puas dengan Penanganan Arus Mudik

Jakarta, IDN Times - Kebijakan pemerintah membolehkan mudik pada Lebaran tahun ini, disambut suka cita oleh masyarakat. Hal ini terbukti dari hasil survei yang digelar Indikator Politik Indonesia.
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan 5 hingga 10 Mei 2022, sebanyak 73,8 persen masyarakat puas dengan penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran 2022.
Perinciannya, sebanyak 12,6 persen sangat puas dan 61,2 persen cukup puas. Sementara sisanya, 6,8 persen kurang puas, 1,1 persen tidak puas sama sekali, dan 18,3 persen tidak menjawab.
1. Warga bahagia bisa kembali berkumpul bersama keluarga saat mudik

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, melalui keterangan tertulis seperti dilansir ANTARA, Minggu (15/5/2022) mengatakan, "alasan utama masyarakat mengaku puas dengan penanganan arus mudik adalah bisa berlebaran di kampung halaman sebanyak 30 persen."
Alasan lainnya, yakni warga mengaku bahagia karena bisa kembali berkumpul bersama keluarga sebanyak 27,9 persen, dan kehidupan kembali normal sebesar 17,6 persen.
2. Warga puas karena infrastruktur dan moda transportasi semakin baik

Hal yang membuat warga puas juga karena infrastruktur dan moda transportasi yang semakin baik sekitar 6,2 persen, dan mudik memberi manfaat perekonomian sekitar 3,4 persen.
Masyarakat juga menyatakan puas dengan penyelenggaraan mudik tahun ini, karena Lebaran 2022 menjadi lebih nikmat dirasakan masyarakat sebesar 3,4 persen, dan syarat vaksinasi memberi rasa aman 1,9 persen.
Sementara itu, 6,4 persen responden memberikan jawaban lain dan 3,1 persen tidak menjawab.
3. Publik mendukung pelonggaran pembatasan pergerakan sehingga bisa mudik

Burhanuddin menekankan, kepuasan tersebut lantaran tahun ini pemerintah membolehkan masyarakat mudik setelah dua tahun dilarang karena pandemik COVID-19.
Dia menjelaskan, dukungan publik terhadap pelonggaran pembatasan pergerakan sehingga warga bisa mudik mencapai 91,3 persen, dan 73,8 persen warga puas terhadap kinerja pemerintah dalam menangani arus mudik Lebaran 2022.
Survei ini sendiri menggunakan metode kontak telepon kepada responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah, dan memiliki telepon sekitar 83 persen dari total populasi nasional.
Pemilihan sampel dilakukan melalui metode "random digit dialing" (RDD), dengan responden berjumlah 1.228 orang.
"Untuk margin of error survei diperkirakan sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen," jelasnya.