Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Heboh Tandon Air Jebol di Proyek LRT, Enam Saksi Diperiksa

Tandon proyek LRT yang jebol. Foto: Dok Antara.
Tandon proyek LRT yang jebol. Foto: Dok Antara.

Jakarta, IDN Times - Sebanyak enam orang saksi diperiksa dalam kasus tandon air yang jebol di proyek Light Rail Transit (LRT) Rasuna Said, Jakarta, Selasa (28/6) sore. Hal itu disampaikan Polsek Setiabudi AKP Suparmin, pada Senin (4/7/2022).

Diketahui, kasus tandon proyek LRT jebol ini sempat menghebohkan jagat maya usai menjadi viral karena melukai lima orang, mulai dari pekerja, sampai pengguna jalan.

"Kemarin enam saksi, termasuk pelaksana proyek kita mintai keterangan juga," kata AKP Suparmin disitat ANTARA.

1. Kondisi para korban

Pada kesempatan itu, Suparmin juga menjelaskan kondisi kelima korban. Dari kelima korban, tiga mengalami luka ringan, dan dua lainnya mengalami patah tulang.

Adapun kedua korban yang mengalami patah tulang tersebut hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre yang semua biaya perawatannya ditanggung LRT.

2. Polisi belum bisa pastikan kasus ini naik ke penyidikan atau tidak

ilustrasi perawatan pasien di rumah sakit (247nursing.com.au)

Kata Suparmin, Polisi juga belum bisa memastikan kasus tandon air jebol di proyek LRT akan naik ke penyidikan atau tidak. Sebab Polisi sejauh ini belum menemukan adanya unsur pidana.

Polisi juga harus memastikan dulu adakah unsur kelalaian yang dilakukan pelaksana proyek serta penyebab jebolnya tandon air yang membuat arus lalu lintas itu sempat terhambat.

"Belum, karena kan sejauh ini kan dia spesifikasi yang lain buktinya enggak jebol, kok ini bisa jebol," katanya.

3. Viral di sosmed

Ilustrasi LRT (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Sebelumnya jebolnya tandon proyek LRT viral di sosmed. Pada informasi yang beredar, warga sekitar menyebut bahwa tempat penampungan air itu tiba-tiba jebol. Beberapa pengendara motor termasuk kurir ekspedisi juga ikut terhempas limpasan air yang kencang itu.

"Kejadian tepatnya di depan Gedung Lina, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB," tulis informasi tersebut seperti disitat akun Merekam Jakarta.

Bahkan, ada satu korban adalah ibu-ibu dan mendapatkan sejumlah luka-luka. "Satu korban seorang ibu-ibu bahkan sampai mengalami patah tulang di bagian kaki dan kening. Selain itu, ada pekerja LRT dilaporkan mengalami luka-luka," sebut informasi tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us