Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

HUT ke-77 RI, Nadiem Makarim: Episode Merdeka Belajar Masih Banyak

Mendikbud Nadiem Makarim (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Mendikbud Nadiem Makarim (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, mengajak seluruh masyarakat Indonesia. khususnya pelaku pendidikan untuk melanjutkan gotong royong mewujudkan Merdeka Belajar. Pasalnya, program Merdeka Belajar masih banyak yang belum dilaksanakan.

Hal tersebut disampaikan Nadiem saat menjadi pembina upacara dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kemendibudristek, Jakarta.

“Selamat memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2022. Kepada seluruh pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik di seluruh Tanah Air, mari lanjutkan gotong royong untuk memulihkan dan membangkitkan Indonesia merdeka, mewujudkan Merdeka Belajar,” ujar Nadiem, Rabu (17/8/2022).

1. Proses pembelajaran di Indonesia saat ini semakin berpihak kepada murid

(Mendikbud Nadiem Makarim menjelaskan kebijakan Kampus Merdeka di gedung D kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (24/1)) IDN Times/Ileny Rizky
(Mendikbud Nadiem Makarim menjelaskan kebijakan Kampus Merdeka di gedung D kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (24/1)) IDN Times/Ileny Rizky

Nadiem mengatakan, peringatan HUT ke-77 RI tahun ini mengusung semangat 'Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. Menurut dia, semangat tersebut saat ini sedang dibuktikan melalui peran besar Kemendikbudristek melalui Presidensi G20.

Salah satunya dengan menggalang kolaborasi global untuk bergotong royong memulihkan dan membangkitkan sistem pendidikan.

“Kita telah memberikan contoh kepada dunia bagaimana proses pembelajaran di Indonesia saat ini semakin berpihak kepada murid dan memerdekakan guru untuk berkreasi dalam mengajar melalui Kurikulum Merdeka dan platform Merdeka Mengajar,” ujarnya.

2. Generasi Indonesia sudah terlatih dengan dunia kerja

Siswa memperagakan menghias kue pada acara Gelar Karya Siswa SMK di SMK Negeri 1 Kudus, Jawa Tengah. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Siswa memperagakan menghias kue pada acara Gelar Karya Siswa SMK di SMK Negeri 1 Kudus, Jawa Tengah. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho

Lebih lanjut, Nadiem mengatakan, beberapa program telah dilaksanakan Kemendikbudristek dalam perluasan akses pendidikan yang berkualitas. Di antaranya melalui terobosan mekanisme Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan berbagai program dukungan siswa.

Selain itu, program Kampus Merdeka juga telah digulirkan Kemendikbudristek untuk menciptakan generasi muda yang terlatih dengan dunia kerja.

“Kita telah meyakinkan dunia bahwa generasi Indonesia sudah terlatih dengan dunia kerja dan kehidupan bermasyarakat, yang bekalnya diperoleh sejak di bangku kuliah melalui berbagai program belajar di luar kampus yang terhimpun dalam Kampus Merdeka,” kata Nadiem.

3. Pendanaan bagi seniman

Mendikbud Nadiem Makarim (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Mendikbud Nadiem Makarim (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Nadiem menambahkan, pada sektor kebudayaan melalui Forum G20, Kemendikbudristek mendorong negara-negara di dunia untuk menghadirkan dukungan pendanaan bagi seniman dan pelaku budaya.

Hal tersebut dilakukan agar mereka dapat kembali menginspirasi dengan karya-karya terbaiknya, khususnya pada masa pascapandemi.

“Inisiatif ini adalah kelanjutan dari terobosan dana abadi kebudayaan dan kanal budaya pertama di Indonesia yang kami luncurkan dan telah memberikan banyak manfaat bagi para penggerak budaya kita,” kata dia.

4. Masih banyak episode Merdeka Belajar

Peluncuran Merdeka Belajar Episode ke-15 Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadim Makarim (youtube.com/KEMENDIKBUD RI)
Peluncuran Merdeka Belajar Episode ke-15 Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadim Makarim (youtube.com/KEMENDIKBUD RI)

Nadiem mengatakan, terobosan-terobosan tersebut baru sebagian kecil dari Merdeka Belajar yang kini telah mencapai 21 episode.

 “Masih banyak lagi episode Merdeka Belajar yang akan kami luncurkan sampai semua anak di seluruh Indonesia merasakan kemerdekaan yang sebenarnya, yaitu belajar dengan bahagia, berkarya tanpa hambatan, berlari menuju masa depan dengan penuh keberanian sebagai Pelajar Pancasila,” ucap dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
Dini Suciatiningrum
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in News

See More

DPR Bantah Dana Reses Naik Jadi Rp756 Juta: Ada Kesalahan Transfer

11 Okt 2025, 01:23 WIBNews