Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Inovatif, Mahasiswa UMM Ciptakan Aplikasi Penerjemah Bahasa ASEAN

Muhammad Khikam menunjukkan aplikasi penerjemah bahasa ciptaannya. Dok/Humas UMM

Malang, IDN Times - Tiga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menciptakan inovasi di bidang bahasa. Inovasi tersebut berupa aplikasi penerjemah untuk beberapa bahasa negara-negara di ASEAN. Namanya Ayo Ngobrol.

Ide tersebut berawal saat mereka mengganggap komunikasi bahasa menjadi salah satu masalah bagi masyarakat negara-negara di Asia Tenggara.

1. Yakin Ayo Ngobrol lebih simpel sebagai sebuah aplikasi penerjemah bahasa

Aplikasi Ayo Ngobrol ciptaan mahasiswa UMM bisa menerjemahkan berbagai bahasa negara ASEAN. DOK/ Humas UMM

Salah seorang mahasiswa yang membuat aplikasi tersebut adalah Mohammad Khikam Zahidi. Khikam menjelaskan, masyarakat memang sudah mengenal Google Translate sebagai laman penyedia penerjemah bahasa. Namun, dalam prosesnya, Khikam menilai jika Google Translate memerlukan beberpa langkah yang sedikit memakan waktu.

Orang harus masuk ke browser terlebih dahulu sebelum nantinya bisa menggunakan Google Translate. Oleh sebab itu,  Khikam dan kedua rekannya berusaha untuk membuat aplikasi yang lebih simpel.

“Kalau harus membuka browser, biasanya masih menunggu loading yang cukup lama,” jelasnya, Jumat (11/9/2020). 

2. Berharap bisa membantu wisatawan ASEAN yang datang ke Indonesia

Salah sati fitur aplikasi Ayo Ngobrol ciptaan mahasiswa UMM. Dok/Humas UMM

Aplikasi tersebut bisa dimanfaatkan untuk menjadi penerjemah beberapa bahasa dari negara di ASEAN. Antara lain, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Fhilipina, Singapura, Vietnam, hingga Thailand. Khikam yakin aplikasi yang diciptakan bersama teman-temannya itu akan membantu wisatawan dari negara-negara tetangga yang mengunjungi Indonesia.

“Selama ini wisatawan ASEAN yang datang ke Indonesia, tidak semua mampu berbahasa Indonesia," sambungnya.

3. Tak cuma kata, Ayo Ngobrol juga bisa terjemahkan kalimat

Aplikasi bisa digunakan untuk menerjemah kalimat. Dok/Humas UMM

Tak hanya menerjemahkan kata, aplikasi Ayo Ngobrol ini juga dilengkapi tentang istilah dan contoh kalimat. Harapannya, warga Indonesia juga terbantu jika berkomunikasi dengan warga ASEAN.

"Tidak semua orang punya kesempatan belajar bahasa. Apalagi warga negara di wilayah ASEAN yang taraf ekonominya relatif rendah, pastinya sangatlah sulit belajar seluruh bahasa di ASEAN," imbuhnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Alfi Ramadana
EditorAlfi Ramadana
Follow Us