Jagorawi Arah Puncak Ditutup Sementara, Pengendara Diimbau Antisipasi

- Jasa Marga mendukung diskresi kepolisian menghentikan rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow di Tol Jagorawi arah Puncak, Bogor.
- Akses keluar Gadog/Puncak ditutup imbas diberlakukan lalu lintas satu arah (one way) untuk arus balik di arteri Puncak arah Jakarta.
- Peningkatan volume lalu lintas transaksi yang signifikan menuju arah Puncak, melalui Gerbang Tol (GT) Ciawi 1 dan distribusi kendaraan dari Cikampek dan Puncak melalui GT Halim, GT Cikunir 6 dan GT Ciawi 2.
Jakarta, IDN Times - Jasa Marga mendukung diskresi kepolisian menghentikan rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow di Tol Jagorawi arah Puncak, Bogor, Sabtu (5/4/2025).
"Setelah diberlakukan sejak pukul 06.40 WIB imbas peningkatan volume lalu lintas wisata dan silaturahmi yang terjadi di ruas Tol Jagorawi arah Puncak pada H+4 Lebaran 2025/1446 H atau 5 April 2025, atas diskresi kepolisian contraflow mulai dari Km 44+500 sampai dengan Km 46+500 ruas Tol Jagorawi arah Puncak dihentikan pada pukul 12.00 WIB. Lalu lintas berangsur kembali normal," ujar Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Alvin Andituahta Singarimbun, di Jakarta, Sabtu.
1. Pengendara arah Puncak diminta antisipasi rute

Sebagai antisipasi kepadatan, saat ini akses keluar Gadog/Puncak ditutup imbas diberlakukan lalu lintas satu arah (one way) untuk arus balik di arteri Puncak arah Jakarta.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan yang ingin menuju kawasan Puncak melalui ruas Tol Jagorawi, agar mengantisipasi rute dan waktu perjalanannya, guna menghindari kepadatan akibat antrean kendaraan.
Pengguna jalan juga diimbau dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan, untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol. Selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan.
2. Sebanyak 38.809 kendaraan menuju Puncak

Sebagai informasi, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) mencatat peningkatan volume lalu lintas di ruas tol wilayah Jabodetabek pada H+2 Lebaran atau Kamis, 3 April 2025.
Lalu lintas Jabodetabek tercatat masih ada peningkatan volume lalu lintas transaksi yang signifikan menuju arah Puncak, melalui Gerbang Tol (GT) Ciawi 1. Tercatat 38.809 kendaraan atau naik 25,28 persen dibandingkan volume lalu lintas transaksi normal, yaitu 30.979 kendaraan.
3. Sebanyak 130.855 kendaraan kembali ke Jabodetabek dari arah Cikampek

Sedangkan volume lalu lintas yang kembali ke Jabodetabek dari arah Cikampek dan Puncak yang terdistribusi melalui Gerbang Tol (GT) Halim, GT Cikunir 6 dan GT Ciawi 2, total tercatat 130.855 kendaraan atau naik 40,37 persen dibandingkan volume lalu lintas transaksi normal, yaitu 93.224 kendaraan transaksi.
Pantauan volume lalu lintas transaksi di GT Halim arah Jakarta 63.384 kendaraan, atau naik sebesar 8,68 persen terhadap lalu lintas transaksi normal 58.320 kendaraan.
Volume lalu lintas transaksi di GT Cikunir 6 arah Jakarta melalui jalan tol MBZ sebanyak 19.419 kendaraan, atau naik signifikan sebesar 245,72 persen dari volume lalu lintas transaksi normal 5.617 kendaraan.
Kemudian, volume lalu lintas transaksi di GT Ciawi 2 arah Jakarta tercatat 48.052 kendaraan, atau naik signifikan sebesar 64,07 persen dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 29.287 kendaraan.