Jokowi akan Beri Modal Usaha untuk Pengusaha Lokal Karawang

Jakarta, IDN Times - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko “Jokowi” Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir menilai, wilayah Karawang punya potensi yang sangat besar. Hal itu, kata Erick, disadari betul oleh Jokowi.
Sepanjang 4,5 tahun pertama periode pemerintahannya, Jokowi telah membangun proyek infrastruktur strategis di wilayah yang berada di antara dua kota besar, Jakarta dan Bandung itu.
1. Jokowi akan berikan bantuan permodalan kepada masyarakat Karawang

Karena itu, kata Erick, Jokowi akan terus melanjutkan program pembangunan untuk mempercepat tumbuhnya Karawang sebagai kota industri yang maju. Salah satu program andalan Jokowi adalah penyediaan akses modal bagi pengusaha lokal.
"Pak Jokowi juga akan terus mendukung calon pengusaha Karawang melalui penyediaan akses modal dalam program Bisnis Lancar dan Perempuan Berdaya. Program Petani Canggih juga siap mendukung kemajuan hidup petani di Kabupaten Karawang yang pernah menjadi lumbung padi nasional," kata Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/4).
2. Program perhutanan sosial akan terus dikembangkan oleh Jokowi

Tak hanya pertanian, sektor perhutanan Karawang juga akan terus berkembang. Dengan program perhutanan sosial maka warga akan diajak untuk memberdayakan sekaligus mengkonservasi lingkungannya.
"Perhutanan Sosial telah mengangkat taraf hidup petambak udang di pesisir Kabupaten Karawang. Program ini akan dioptimalkan, sehingga semakin banyak warga yang bisa berusaha sekaligus menjaga konservasi mangrove," terang Erick.
3. Jokowi terus dorong percepatan pembangunan infrastruktur di Karawang

Menurut Erick, segala program itu ditunjang dengan percepatan pembangunan infrastruktur. Pun halnya reformasi struktural yang telah membuka jalan bagi terbangunnya fondasi struktur perekonomian yang lebih kuat dan berdaya saing di Kawarang.
"Pada periode kedua pemerintahan, kita akan teruskan dengan upaya membuat perekonomian menjadi lebih kokoh, produktif, mandiri, dan berdaya saing sehingga mampu membuka lebih banyak lagi lapangan kerja, menurunkan tingkat kemiskinan, dan mengurangi kesenjangan," ujar Erick.
4. Jokowi investasikan Rp14,8 triliun untuk Karawang

Sepanjang 2018, sambung Erick, investasi yang masuk dalam proyek-proyek yang menghubungkan Karawang tersebut mencapai Rp14,8 triliun dan mampu menyerap sekitar 10.500 tenaga kerja.
Dia mengatakan, konektivitas darat mendukung Karawang sebagai kota industri yang diapit oleh sejumlah kota besar seperti, DKI Jakarta dan Bandung. Tak hanya itu, dengan kereta cepat maka konektivitas langsung akan tercipta antara Jakarta dan Kerawang yang hanya terpaut waktu tempuh hitungan menit.
"Akan ada delapan kereta direct Halim-Karawang," kata dia.


















