Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jokowi: Pemimpin Indonesia 3 Periode ke Depan Penentu RI Maju

Presiden Joko "Jokowi" Widodo (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menegaskan, kepemimpinan nasional pada periode 2024, 2029, dan 2034 menjadi kunci Indonesia bisa melompat menjadi negara maju.

Hal ini disampaikan Jokowi saat menghadiri Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/10/2023). Konsolidasi Nasional yang bertajuk Taat Instruksi, 2024 Apa Kata Jokowi ini dihadiri oleh 16.000 relawan perwakilan dari seluruh Indonesia.

"Kepemimpinan ke depan itu sangat menentukan sekali, 2024, 2029, dan 2034, itu sangat-sangat menjadi krusial dan kunci negara ini bisa melompat maju atau tidak," kata Jokowi.

1. Pemimpin Indonesia harus bernyali besar, berani dan mau kerja keras untuk rakyat

Presiden Joko Widodo hadir dalam acara pembukaan Sidang Umum ke-44 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), di Jakarta (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dia mengungkapkan, figur pemimpin ideal bagi Indonesia adalah yang bernyali besar, mau bekerja keras untuk rakyat, berani menyelesaikan persoalan bangsa, dan berani mengambil risiko menghadapi tantangan global.

"Tidak perlu saya sampaikan, tapi bapak ibu, semuanya sudah ngerti dan sudah tahu. Karena ini adalah negara demokrasi, kedaulatan itu ada di tangan rakyat," ujar Jokowi dikutip dari ANTARA.

2. Indonesia negara besar, pemerintah harus hadir memfasilitasi kebutuhan publik

Presiden Jokowi kunjungi Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (19/9/2023) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Geografis Indonesia yang memiliki sekitar 17 ribu pulau, lanjut Jokowi, memberikan tantangan tersendiri bagi pemimpin nasional di masa depan. Sebab, pemerintah harus hadir memfasilitasi ragam kebutuhan infrastruktur publik, seperti listrik, sekolah, puskesmas, rumah sakit, pelabuhan, bandara hingga kebutuhan bahan bakar minyak secara merata dan berkeadilan di setiap pulau.

"Ini negara besar, dari Sabang sampai Merauke sangat luas jangan dibandingkan dengan negara kecil yang mengelolanya jauh lebih mudah. Bapak ibu bisa membayangkan, betapa sangat rumitnya mengelola negara ini," katanya.

3. Jokowi minta relawan lebih optimistis dalam menggapai target sebagai negara maju

Presiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Pada kesempatan ini, Jokowi meminta seluruh relawan untuk menatap masa depan bangsa Indonesia lebih optimistis dalam menggapai target sebagai negara maju.

"Karena kepemimpinan ini hitung-hitungan dari lembaga dunia, baik Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF) itu sudah berhitung bahwa Indonesia akan masuk jadi negara maju itu kurang lebih 20 atau 25 tahun yang akan datang," kata Jokowi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us