Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jelang Ramadan, Kementan Pastikan Stok Bawang Merah dan Cabai Aman

Sejumlah buruh mengangkut bawang merah ke atas truk di Pelabuhan Paotere Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (20/6/2019). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan ketersediaan bawang merah dan cabai segar jelang puasa dan lebaran mendatang dalam kondisi aman. Kepastian ini disampaikan Dirjen Hortikultura, Prihasto Setyanto di Kantor Pusat Kementan, Jakarta Selatan.

Menurutnya, saat ini ada sebanyak 22.000 ton bawang merah yang didapat dari panen raya kawasan sentra Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Sedangkan di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan jumlah bawang merah mencapai 30.000 ton dan beberapa daerah lainnya juga menggelar panen raya.

1. Kementan cek stok di lapangan

ilustrasi komoditas cabai di pasar tradisional. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Prihasto mengungkapkan bahwa Kementan sudah turun ke lapangan dan menerima laporan dari sejumlah sentra yang tengah melakukan panen raya. Pihaknya pun sudah memvalidasi dengan data bahwa ketersediaan bawang dan cabai segar untuk puasa dan lebaran. Hasilnya, ketersediaan dari dua komoditas ini, khususnya di Jabodetabek dalam kondisi aman.

Dirjen Hortikultura ini menambahkan, bawang dan cabai adalah dua komoditas penting yang wajib tersedia setiap hari. Ia pun memastikan akan ada tambahan stok bawang dari panen raya yang terus berlangsung di sejumlah daerah.

"Ini untuk Sentral bawang merah dan cabai semuanya masih cukup dan dalam waktu dekat ini kita akan melaksanakan panen di sejumlah sentra," ujar Prihasto pada keterangannya, Senin, 27 Februari 2023.

2. Bawang merah dan cabai tidak pernah impor sejak 2017

Ilustrasi Pedagang cabai merah (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Sebagai informasi sejak tahun 2017, komoditas bawang merah dan cabai segar belum pernah impor. Semuanya didapat dari hasil produksi petani dalam negeri dari berbagai daerah di Indonesia.

Kementan berharap, kondisi ini dapat dipertahankan dan produksinya terus ditingkatkan. Dengan demikian, sektor pertanian Indonesia bisa terus maju dan semakin baik lagi.

3. Kementan terus dorong peningkatan produksi dalam negeri

Ilustrasi petani cabai.IDN Times/Aldzah Fatimah Aditya

Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) terus mendorong para petani untuk meningkatkan produksi dalam negeri. Dia bahkan memerintahkan jajarannya untuk berada di lapangan memantau dan mendampingi petani dalam berproduksi.

"Sesuai arahan Bapak Menteri, kami semua terus berada di lapangan. Yang pasti, sekali lagi kami pastikan kebutuhan bawang merah dan cabai segar dalam kondisi aman," pungkas Prihasto. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Evan Yulian
EditorEvan Yulian
Follow Us