Lady Ojol Mengaku Ditipu Pramudi TransJakarta, Uang Rp9 Juta Raib

- Berawal dari aplikasi daring, Lady Ojol mengalami kerugian lebih dari Rp9 juta setelah percaya pada pramudi bus Transjakarta yang mengaku duda.
- Korban diancam saat tagih utang, dengan total kerugian mencapai Rp9.944.000 dan terlapor mengancam akan menyebarkan foto bugil editan korban.
- Lady Ojol menegaskan dirinya hanyalah perempuan biasa yang bekerja keras mengojek demi mencari nafkah, namun terlapor tidak mau mengembalikan uang dan malah mengancamnya.
Jakarta, IDN Times – Seorang pengemudi ojek daring perempuan yang akrab disapa Lady Ojol mengaku menjadi korban penipuan oleh seorang pramudi bus TransJakarta berinisial DBM.
Kasus ini viral di media sosial setelah korban membagikan curhatannya dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Metro Jakarta Timur.
“Ya Allah yang sabar ya mpo. Jadi singkat cerita, mpo ini kenalan sama terduga pelaku di aplikasi daring. Pelaku ngaku duda, karena dikira jujur berlanjutlah hubungan mereka. Hingga tiba pelaku meminjam uang dan sampai datang ke rumah korban di Duren Sawit, Jakarta Timur buat ketemu orang tua korban.” tulis narasi yang beredar dikutip Minggu (21/9/2025).
1. Berawal dari aplikasi daring

Dalam curhatannya, Lady Ojol mengatakan dirinya mengalami kerugian lebih dari Rp9 juta. Awalnya, ia mengenal terlapor melalui aplikasi daring dan percaya karena terlapor mengaku duda. Hubungan keduanya berlanjut hingga pelaku meminjam uang dengan berbagai alasan.
“Ketika saya tagih uang saya, dia malah mengancam mau menyebarluaskan foto editan saya. Dia mengaku duda, ternyata masih beristri. Saya bingung harus berbuat apa lagi supaya uang saya dikembalikan,” ungkap korban dalam unggahan yang viral.
2. Korban diancam saat tagih utang

Berdasarkan Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan Nomor: LP/B/3506/IX/2025/SPKT/Polres Metro Jakarta Timur, pelapor bernama resmi melaporkan dugaan tindak pidana penipuan melalui media elektronik pada Kamis, 18 September 2025. Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp9.944.000.
Dalam laporan itu disebutkan, terlapor awalnya berjanji akan menjalin hubungan serius. Namun kemudian meminjam uang yang ditransfer korban melalui aplikasi Gopay ke rekening bank.
Ketika korban menagih, terlapor justru mengancam akan menyebarkan foto bugil editan korban.
3. Ngojek demi cari nafkah

Lady Ojol juga menegaskan dirinya hanyalah perempuan biasa yang setiap hari bekerja keras mengojek demi mencari nafkah.
“Setiap hari saya ngojek bawa paket, cape cari duit. Dengan enaknya dia nggak mau balikin, malah ngancam-ngancam saya. Saya punya saudara polisi atau polwan juga enggak, saya cuma perempuan biasa,” keluhnya.
IDN Times telah menghubungi Kepala Departemen Humas dan CSR TransJakarta Ayu Wardhani namun belum ada tanggapan