Lewat Infrastruktur ICT, Kominfo Berupaya Hubungkan yang Tak Terhubung

Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G Plate mengungkapkan bagaimana kementeriannya belajar selama dua setengah tahun pandemik COVID-19 berlangsung.
Dia mengatakan, dalam kondisi seperti ini, penting untuk menghubungkan yang belum terhubung.
"Jadi kita perlu untuk mengerahkan infrastruktur ICT (Information and Communication Technology) di hulu ke seluruh penjuru negeri," katanya kepada IDN Times, di media center KTT G20, Bali, Senin (14/11/2022).
1. Upaya pengerahan infrastruktur ICT di Indonesia

Pengerahan infrastruktur ICT yang dimaksud Johnny adalah dengan cara mengupayakan adanya jaringan fiber optic, meluncurkan dan memanfaatkan kapasitas satelit dan rangkaian satelit.
Bukan hanya itu, Indonesia juga perlu membangun stasiun penerima jaringan terbaik terdepan di area terluar Indonesia.
"Itu menelan biaya jutaan dolar AS," katanya.
2. Siapkan digital talent hingga ke tahap pengambil kebijakan

Di saat yang sama, untuk mempercepat transformasi digital, dia menjelaskan bahwa Indonesia membutuhkan digital talent yang berguna di berbagai tingkat hingga ke tahap pengambil kebijakan.
"Apa yang kita lakukan sekarang dan akan kita terus lakukan adalah untuk membangun digital talent dalam jumlah dan kualifikasi di seluruh tingkatan skill, skill digital dasar, skill digital menengah, termasuk skill digital canggih untuk para pengambil kebijakan," ujarnya.
3. Migrasi tv analog ke tv digital

Baru-baru ini, siaran televisi analog yang telah mengudara selama hampir 60 tahun di Indonesia digantikan oleh siaran televisi digital. Pelaksanaan penghentian total siaran televisi digital atau Analog Switch Off (ASO) dilakukan mulai 2 November 2022.
Siaran televisi digital menggunakan modulasi sinyal digital dan sistem kompresi akan menghadirkan kualitas gambar yang lebih bersih, suara yang lebih jernih dan canggih teknologinya.