Menko PMK Tinjau Titik Keberangkatan Arus Mudik, Ini Hasilnya

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno meninjau arus mudik di beberapa titik keberangkatan transportasi di Jakarta, Sabtu (29/3/2025). Partikno memantau pelayanan di bandara, stasiun dan terminal.
Dalam kunjungannya, Pratikno didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Lantas, apa hasilnya?
1. Peminat transportasi udara meningkat, pelayanan tetap terjaga

Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta menjadi awal dari peninjauannya. Pratiktno mendapat laporan, kalau minat masyarakat terhadap transportasi udara meningkat ketimbang tahun sebelumnya.
"Telah terjadi kenaikan yang cukup tinggi untuk arus penumpang di Bandara Soekarno-Hatta. Tapi bisa terlayani dengan baik. Kita tadi sudah melihat bahwa pelayanannya juga sangat bagus. Kita tetap mengantisipasi adanya kenaikan penumpang yang cukup tinggi di kemudian hari," kata Pratikno dalam keterangannya.
2. Pelayanan di Stasiun Gambir juga berjalan baik

Stasiun Gambir menjadi titik kedua. Sejak H-10, menurut Pratikno, arus mudik dengan kereta api sudah ramai. Work From Anywhere (WFA) dinilai membantu menyebarkan kepadatan pemudik, sehingga tidak menumpuk saat puncak arus mudik.
"Secara umum arus mudik di Stasiun Gambir ini sudah terlayani dengan baik. Kita sudah melihat layanan tiket online sehingga mudah untuk didata, dicek, dikoordinasikan dan juga face recognition yang mempercepat proses ticketing. Kami menyampaikan terima kasih pada PT KAI dan jajaran yang telah bekerja keras melayani masyarakat," ujar Pratikno.
3. Cek kesehatan dan periksa kelaikan armada

Terminal Bus Pulo Gebang menjadi titik terakhir. Kesehatan supir dan armada bus diperiksa, guna memastikan kenyamanan pemudik.
"Jadi kami juga menyaksikan ada pengecekan kesehatan dari Kemenkes untuk menjamin bahwa supir dalam keadaan sehat. Kami juga mendapatkan laporan pengecekan kendaraan. Jadi kendaraan yang memiliki masalah minor diperbaiki, yang major harus diganti dengan armada yang baru," ucap Pratikno.
"Kami berusaha untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat. Lancar, nyaman, aman, dan selamat sampai kembali lagi ke tujuan," kata Pratikno.