Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Monumen Kali Bekasi Hilang, Sejarawan Minta Pelaku Pencurian Dihukum Berat

IMG_20250620_134017.jpg
Monumen Kali Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)
Intinya sih...
  • Sejarawan meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bekasi membuat laporan atas hilangnya 10 pelat, serta memasang CCTV untuk keamanan.
  • Pelat hilang secara bertahap selama tiga minggu, dengan kondisi sekitar monumen yang sepi pada malam hari.
  • Monumen Kali Bekasi merupakan simbol perjuangan dan patriotisme rakyat Bekasi, menggambarkan keberanian dan kepahlawanan masyarakat.

Bekasi, IDN Times - Beberapa bagian Monumen Kali Bekasi di Jalan Ir H Juanda, Kelurahan Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hilang diduga dicuri.

Sejarawan Bekasi, Ali Anwar menyebut, monumen tersebut merupakan simbol suatu perjuangan. Dia juga menyebut, pelaku pencurian merupakan penghianat masyarakat Kota Bekasi.

"Amat memprihatinkan. Monumen ini wujud dan simbol perjuangan dan patriotisme Bekasi. Yang merusak dikatagorikan sebagai pengkhianat rakyat Bekasi," jelas Ali, Jumat (20/6/2025).

1. Minta pelaku dihukum berat

IMG_20250620_133854.jpg
Monumen Kali Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Ali meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bekasi segera membuat laporan atas hilangnya 10 pelat, yang berada di bagian bawah monumen tersebut.

"Pelakunya harus diburu dan ditangkap serta dihukum berat," tegas Ali.

Selain itu, dia juga meminta kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk memperketat keamanan setiap monumen yang ada dengan memasang CCTV.

2. Bagian monumen hilang secara bertahap

IMG_20250620_134035.jpg
Monumen Kali Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Sebelumnya, pedagang kopi di sekitar monumen, Heru menyampaikan, pelat tersebut hilang secara bertahap. Dia menduga pencurian sudah terjadi sejak tiga minggu lalu.

"Kurang lebih hilangnya itu tiga minggu yang lalu. Terus setiap minggu ada aja yang hilang," jelasnya.

Dia juga menyampaikan, kondisi di sekitar Monumen Kali Bekasi terbilang sepi pada malam hari. Bahkan, monumen tersebut tidak ada yang menjaga.

"Selain sepi, di sini juga tidak ada yang nungguin (jagain). Mungkin kalau ada penunggunya bisa aman," jelasnya.

3. Menggambarkan keberanian rakyat Bekasi

IMG_20250620_134239.jpg
Monumen Kali Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Berdasarkan prasasti yang ada di monumen tersebut, Monumen Kali Bekasi juga disebut Monument Front Perjuangan Rakyat Bekasi.

"Sebuah epos yang memiliki arti sangat dalam bagi rakyat Bekasi, menggambarkan keberanian rakyat Bekasi, juga lambang kepahlawanan dan kejuangan masyarakat Bekasi," tulis isi prasasti tersebut, dikutip IDN Times, Jumat (20/6/2025).

Masih dalam prasasti tersebut, nilai-nilai kepatriotan juga tergambar dalam replika monumen ini.

"Pada masa itu Kali Bekasi merupakan garis demarkasi antara tentara sekutu (Inggris dan NICA) yang menduduki Jakarta dengan laskar-laskar Republik di seberang kali bagian timur," tulis prasasti tersebut.

Diketahui, Monumen Kali Bekasi dibangun atas kerja sama pemerintah Kota Bekasi dengen Pemerintah Jepang sebagai monumen sejarah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us