Jokowi Ucapkan Selamat Ramadan 1443 H: Mohon Maaf Lahir dan Batin

Kemenag gelar sidang isbat awal Ramadan 1443 sore ini

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengucapkan selamat Bulan Ramadan 1443 Hijriah. Ucapan itu disampaikan Jokowi dalam sambutannya saat menerima kunjungan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Sri Ismail Sabri Yakoob, di Istana Merdeka, Jakarta.

"Selamat menunaikan ibadah puasa Bulan Ramadan 1443 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin, semoga kita senantiasa dilimpahkan rahmat dari Allah SWT dan dijauhkan dari penyakit dan bencana," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan di Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga: Awal Ramadan Berpotensi Beda, Kemenag: Tunggu Sidang Isbat

1. Kemenag gelar penetapan awal Ramadan 1443 Hijriah sore ini

Jokowi Ucapkan Selamat Ramadan 1443 H: Mohon Maaf Lahir dan BatinIDN Times/Imam Rosidin

Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat penetapan 1 Ramadan 1443 Hijriyah pada Jumat, 1 April 2022 sore.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag), Adib, mengatakan sidang isbat akan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil penghitungan secara astronomis (hisab), dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.

Secara hisab, kata Adib, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadan jatuh pada Jumat, 1 April 2022 M atau bertepatan dengan 29 Syakban 1443 H sekitar pukul 13.24 WIB.

“Pada hari rukyat, 29 Syakban 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit," kata Adib dikutip dari keterangan resmi Kemenag, Kamis (31/3/2022).

Baca Juga: Awal Ramadan Tahun Ini Antara Muhammadiyah-Pemerintah Potensi Berbeda

2. Sidang isbat akan didahului pemaparan posisi hilal

Jokowi Ucapkan Selamat Ramadan 1443 H: Mohon Maaf Lahir dan BatinTim Hilal BMKG mengamati matahari terbenam menggunakan teleskop saat melakukan pemantauan hilal di Dermaga Hati, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Senin (12/4/2021). Pemantauan hilal tersebut dilakukan untuk menentukan awal Ramadhan 1442 H (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Sidang Isbat yang akan digelar di Auditorium HM Rasjidi Kemenag akan didahului dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.

Hingga saat ini, Kemenag masih memantau posisi hilal untuk menetapkan 1 Ramadan 1443 H.

“Kemenag telah menetapkan 101 lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain, di daerah setempat,” tutur Adib.

“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan sidang isbat awal Ramadan 1443 H,” sambungnya.

3. Sidang isbat digelar secara hybrid

Jokowi Ucapkan Selamat Ramadan 1443 H: Mohon Maaf Lahir dan BatinGedung Kementerian Agama (Kemenag) (IDN Times/Shemi)

Sementara, Kepala Subdit Hisab Rukyat dan Syariah, Ismail Fahmi, menuturkan sidang isbat awal Ramadan 1443 H akan dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Selain itu, hadir juga Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren.

“Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui zoom meeting,” ujar Ismail.

Nantinya, hasil sidang isbat akan langsung ditayangkan di televisi nasional.

Baca Juga: Kemenag Gelar Sidang Isbat Penentuan Idul Adha pada 10 Juli 2021

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya