PDIP Pertemukan Caleg Purnawirawan TNI/Polri dengan Politisi Inggris

Jakarta, IDN Times - Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDI Perjuangan (PDIP) mengumpulkan calon anggota legislatif (caleg) yang berlatar belakang purnawirawan TNI-Polri di kantor pusat partai, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (19/2).
Para purnawirawan itu sebelumnya diundang bertemu dengan delegasi Partai Konservatif Inggris Raya yang berkunjung ke kantor pusat PDIP. Setelahnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memimpin rapat internal tertutup yang diikuti purnawiran.
1. Hasto kumpulkan caleg purnawirawan di DPP PDIP

Menurut Hasto, rapat tersebut berkaitan dengan pemutakhiran kondisi politik di lapangan yang dihadapi para caleg purnawirawan tersebut.
"Ini semacam sebuah political update untuk mengetahui kondisi di lapangan," ujar Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/2).
2. Caleg purnawirawan juga digunakan PDIP sebagai mesin politik pemenangan Jokowi-Ma'ruf

Hasto menjelaskan, caleg purnawirawan TNI/Polri itu bekerja keras bukan hanya memenangkan partai pada pemilu 2019, namun juga pemilu presiden. Yakni menyukseskan pemenangan pasangan Joko “Jokowi” Widodo-Ma'ruf Amin yang diusung PDIP.
"Jadi ini dalam komitmen bahwa pemenangan pemilu legislatif 2019 adalah satu napas dengan pemenangan Jokowi-Kiai Ma'ruf di Pilpres," kata dia.
3. Caleg PDIP berasal dari berbagai macam unsur lapisan masyarakat

Menurut Hasto keberadaan purnawirawan TNI/Polri sebagai caleg PDIP adalah bukti partainya terdiri dari warga masyarakat yang datang dari berbagai kalangan. Baik itu dari kalangan akademisi, budayawan, ulama, hingga TNI/Polri.
"Dengan keberadaan para purnawirawan TNI/Polri, PDI Perjuangan adalah rumah kebangsaan Indonesia Raya," kata dia.
4. PDIP punya 23 caleg purnawirawan

Untuk diketahui, PDIP memiliki 23 purnawirawan TNI/Polri yang saat ini mendaftar sebagai caleg di seluruh daerah pemilihan (dapil).
Mereka antara lain Irjen Pol (Purn) Safaruddin, Mayjen TNI (Purn) Sakkan Tampubolon, Mayjen TNI (Purn) Andrie TU Sutarno, Mayjen TNI Mar (Purn) Sturman Pandjaitan, Marsekal Muda TNI (Purn) Masmun Yan Manggesa.
Ada juga Brigjen TNI (Purn) Sukran Hambali, Irjen Pol (Purn) Alberto Simanjuntak, Mayjen TNI (Purn) Eddy Kristanto, dan Mayjen TNI (Purn) Bambang Haryanto.