Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbedaan Paskibra dan Paskibraka, Mirip Tapi Tidak Sama

(Ilustrasi anggota paskibraka) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.
(Ilustrasi anggota paskibraka) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Jakarta, IDN Times — Momen kemerdekaan rasanya tak lengkap tanpa upacara pengibaran bendera. Biasanya, remaja dari tingkat sekolah dasar hingga menengah telah mempersiapkan pasukan pengibar bendera (Paskibra) untuk upacara pengibaran bendera.

Lalu kenapa pasukan pengibar bendera di Istana Merdeka disebut Paskibraka bukan Paskibra? Serupa namun tak sama, kenali perbedaan Paskibra dan Paskibraka yuk!

1. Perbedaan Paskibra dan Paskibraka

IDN Times/Gregorius Aryodamar P
IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Paskibraka adalah Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, sementara Paskibra adalah Pasukan Pengibar Bendera. Perbedaan utama Paskibra dan Paskibraka dibedakan dari tingkat wilayah bertugas.

Paskibraka bertugas untuk mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih di Hari Kemerdekaan RI di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional. Sementara Paskibra bertugas pada tingkat lebih kecil seperti instansi, sekolah, atau kelompok lainnya.

Paskibraka yang sudah selesai melaksanakan tugasnya disebut sebagai Purna Paskibraka Indonesia.

2. Paskibraka diatur Menpora, dikukuhkan Presiden

IDN Times/Prayugo Utomo
IDN Times/Prayugo Utomo

Peraturan untuk membentuk Paskibraka berdasarkan pada Peraturan Menpora Nomor 14 Tahun 2017 tentang perubahan atas peraturan Menpora Nomor 0065 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.

Anggota Paskibraka berasal dari pelajar SMA atau sederajat dari kelas X atau kelas XI.

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) merupakan putra-putri terbaik bangsa, kader pemimpin bangsa yang direkrut dan diseleksi secara bertahap dan berjenjang melalui sistem dan mekanisme pendidikan dan pelatihan yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan serta penguatan aspek mental dan fisik agar memiliki kemampuan prima dalam melaksanakan tugas sebagai pasukan pengibar bendera pusaka.

Paskibraka terpilih akan dikukuhkan oleh Presiden.

3. Formasi khusus Pakribraka

Personel purna paskibraka membawa duplikat bendera merah putih dari Monas ke Istana Negara pada Rabu, 17 Agustus 2022. (youtube.com/Sekretariat Presiden)
Personel purna paskibraka membawa duplikat bendera merah putih dari Monas ke Istana Negara pada Rabu, 17 Agustus 2022. (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Sebagai informasi, Paskibraka memiliki formasi khusus yang menjadi ciri khas.

Pertama, ada kelompok 17 yang diambil dari tanggal proklamasi. Kelompok beranggotakan 17 orang ini mengambil posisi paling depat dan bertugas sebagai pemandu sekaligus pengiring pasukan. Kelompok 17 ini dipimpin oleh Komandan Kelompok (DanPok).

Kemudian ada kelompok 8 yang teridiri dari 8 orang. Kelompok ini berada di belakang kelompok 17 dalam barisan, dan bertugas sebagai pasukan inti yang membawa duplikat Bendera Pusaka Merah Putih.

Dua petugas putri berperan sebagai pembawa bendera dengan satu orang membawa baki bendera utama (Pembawa Baki 1) dan yang lainnya berperan sebagai petugas cadangan (Pembawa Baki 2).

Untuk tingkat Kota/Kabupaten dan Provinsi, petugas ini dikawal oleh empat anggota TNI atau POLRI bersenjata sedangkan di tingkat nasional yaitu di Istana Merdeka, mereka dikawal anggota Yonwalprotneg Paspampres.

Terakhir, ada Pasukan 45. Pasukan 45 berada di belakang Kelompok 8 dan membawa senapan. Pasukan ini berperan sebagai pengawal atau pengaman kehormatan.

Mereka adalah anggota dari TNI atau POLRI. Untuk tingkat nasional terdiri dari pasukan 45 terdiri anggota Yonwalprotneg Paspampres.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
Aria Hamzah
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us