Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perusak Masjid di Tuban Dipindahkan ke RSJ

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Polda Jatim akhirnya memastikan pelaku perusakan Masjid Baiturohim di Tuban mengalami gangguan jiwa. Setelah mendapatkan pemeriksaan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara, tim dokter memastikan pelaku akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa.

Polda juga mendapatkan identitas pelaku secara detail dari keluarganya yakni Zaenudin (40) warga Desa Karangharjo, Kecamatan Kragan, Rembang Jawa Tengah.

1. Diajak interaksi pelaku tidak nyambung

Default Image IDN
Default Image IDN

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku tidak bisa diajak interaksi. "Tim dokter menerangkan, pelaku kelainan psikopat yang bersifat agresif sehingga yang bersangkutan mudah curiga, agresif menyerang orang, dan cenderung ketidaknormalan dalam bepikir," terangnya.

2. Pelaku sebenarnya akan diobatkan ke Kiai di Tuban

Default Image IDN
Default Image IDN

Frans, menambahkan sebenarnya pelaku ingin berobat ke pengasuh pondok pesantren Al- Ishlahiyah, Gus Mad. Rumah Gus Mad dibenarkan oleh Frans berada di belakang masjid. "Akhir dari pemasalahan di Tuban itu pelaku itu sebenarnya pasien dari Kiai itu, yang bersangkutan ingin berobat diantarkan keluarganya," ucapnya.

3. Pelaku lakukan perusakan pada Selasa pekan lalu

Default Image IDN
Default Image IDN

Sebelumnya, sejumlah kaca milik Masjid Baiturrahim, Tuban Jawa Timur pecah usai dirusak oleh seorang pria asal Rembang Jawa Tengah, Selasa dinihari, (13/2). Dari pemeriksaan polisi, tindakan perusakan masjid ini bermula dari kunjungan lima orang yang terdiri dari dua pria dewasa dan tiga anak-anak. Namun, satu dari rombongan tersebut tiba-tiba mengamuk. 

 

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar Syahlillah
EditorArdiansyah Fajar Syahlillah
Follow Us