Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Polda Metro Kerahkan 2.802 Personel Amankan Pelantikan Kepala Daerah

Penjagaan ketat di gedung DPR RI saat massa berhasil menjebol pagar gedung DPR. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya mengerahkan ribuan personel gabungan untuk mengamankan pelantikan kepala daerah di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Kamis (20/2/2025).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengatakan ribuan personel itu terdiri dari TNI-Polri, Pemprov DKI dan stakeholder terkait.

"Personel pengamanan total 2.802 orang" kata Ade Ary dalam keterangan tertulisnya.

1. Pengamanan fokus di tiga titik

Kabid Humas Polda Metro, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Lebih rinci, Polda Metro mengerahkan 2.052 personel, Polres Metro Jakarta Pusat 150, TNI dan Pemda 600 personel. Adapun sasaran pengamanan yaitu sekitaran Istana Negara, Monas, dan gedung DPR/MPR RI.

"Pengamanan dilakukan secara terpadu dengan mengedepankan upaya preemtif, preventif, dan penegakan hukum guna menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif," ujar Ade Ary.

2. Rekayasa lalin situasional, masyarakat diimbau mencari jalur alternatif

Massa demo di gedung DPR RI saat berunjuk rasa soal RUU Pilkada pada Kamis (22/8/2024). (IDN Times/Uni Lubis)

Sementara itu, rekayasa lalu lintas bakal diberlakukan situasional menyesuaikan eskalasi di lapangan. Pengguna jalan pun diimbau mencari rute alternatif untuk menghindari kemacetan.

"Masyarakat diharapkan menghindari kawasan pelantikan dan mencari jalur alternatif guna mengurangi kepadatan lalu lintas," ujar Ade Ary.

3. Polda Metro imbau polisi pengamanan bersikap humanis

ilustrasi Polisi (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Ade menjelaskan, pengamanan pelantikan kepala daerah dilakukan untuk mengantisipasi unjuk rasa yang rencananya juga akan berlangsung hari ini. Oleh karena itu, dia mengimbau agar semua pihak menjaga keamanan dan ketertiban.

"Personel pengamanan diinstruksikan untuk melaksanakan tugas secara humanis dan mengedepankan pendekatan persuasif," ujar Ade Ary.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irfan Fathurohman
EditorIrfan Fathurohman
Follow Us