7 Potret Kondisi Banjir di Kampung Melayu, Sebagian Warga Pilih di Rumah

- Banjir mulai surut di RT 07 RW 04.
- RT 05 RW 07 masih terendam banjir selama tiga hari.
- Warga sudah terbiasa dengan kondisi banjir di lingkungannya.
Jakarta, IDN Times - Banjir yang sudah tiga hari melanda kawasan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, terpantau belum surut hingga Selasa (8/7/2025). Sejak Minggu, 6 Juli 2025, curah hujan tinggi di Jakarta hingga banjir kiriman dari Bogor mengakibatkan ketinggian air berkisar antara 1 hingga 2 meter.
Sanusi, Ketua RT 13 RW 04, posisi kali Ciliwung yang berada persis di belakang, turut menjadi faktor kawasan RW 04 mengalami banjir hingga 2 meter.
"Kalau kemarin Minggu itu dua meter," ujarnya.
Di kawasan RW 04 sendiri tinggi air mencapai 125 sentimeter, karena intensitas hujan yang tidak stabil.
"Paling kan udah sempat surut, tuh, sore jam 18.30 hujan gede, tuh, naik lagi. Sampai sekarang," ujar Sanusi.
Hingga Senin, 7 Juli 2025 pukul 08.00 WIB, warga di gang yang satu deret dengan RW 4 sempat mengungsi ke Kantor Lurah Kampung Melayu, dan SD Negeri Kampung Melayu 01 Pagi.
Berikut potret kondisi banjir di Kampung Melayu hasil dokumentasi IDN Times, Selasa (8/7/2025).
1. Banjir yang mulai surut di area musala RT 07 RW 04.

2. RT 05 RW 07 sebagai salah satu titik banjir yang belum surut selama tiga hari ini.

3. Sukarna, salah satu warga RT 07 RW 04 mengaku sudah terbiasa dilanda banjir. Dia paham betul kondisi banjir di lingkungannya.

4. Salah satu rumah warga di RT 05 RW 07 yang langsung berdekatan dengan Kali Ciliwung.

5. Beberapa warga enggan dievakuasi, dan memilih tinggal di dalam rumah meski dilanda banjir.

6. Ketua RT 13 RW 04 bantu menyapu genangan air ke jalanan.

7. Beberapa gang mulai surut, dengan tapi ketinggian air masih mencapai 70 sentimeter.
