Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pramono: TBC di Jakarta Naik, tapi Belum Perlu Ditanggapi Berlebihan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)
Intinya sih...
  • Pramono Anung serahkan uji coba vaksin TBC ke pemerintah pusat
  • Presiden Prabowo Subianto sebut Indonesia akan menjadi salah satu negara tempat uji coba vaksin tuberkulosis (TB) besutan Microsoft dan Gates Foundation
  • Indonesia nantinya akan menjadi lokasi uji coba tahap 3 karena dianggap potensi berhasilnya lebih tinggi

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkapkan kasus penyakit TBC di Jakarta saat ini memang sedang naik. Namun, menurutnya, hal itu belum perlu ditanggapi berlebihan.

"Saya mendapatkan laporan dari 1-2 hari ini memang di Jakarta sedang mengalami kenaikan TBC-nya, tapi belum perlu kemudian ditanggapi berlebihan," ujar Pramono saat ditemui dalam acara World of Coffee Jakarta di Senayan, Jakarta, Sabtu (17/5/2025).

1. Pramono serahkan ke pemerintah pusat soal uji coba vaksin

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)

Pemerintah pusat rencananya akan melakukan uji coba vaksin TBC usai kedatangan Bill Gates ke Indonesia. Pramono menyerahkan hal tersebut ke pemerintah pusat, apabila Jakarta menjadi salah satu lokasi uji coba.

"Kalau pemerintah pusat kemudian menetapkan Jakarta sebagai salah satu vaksin, ya kita ikut aja karena itu kewenangan sebenarnya pemerintah pusat," ujarnya.

2. Pemerintah setuju jadi tempat uji coba vaksin

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam acara Semangat Awal Tahun 2025 di kantor IDN, Jakarta (IDN Times/Tata Firza)

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyebut Indonesia akan menjadi salah satu negara tempat uji coba vaksin tuberkulosis (TB) besutan Microsoft dan Gates Foundation, milik Bill Gates. Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pemerintah setuju jadi tempat uji coba karena angka kematian TBC di Indonesia merupakan tertinggi dari penyakit lain.

"TBC itu sekarang adalah penyakit menular pembunuh nomor satu di Indonesia, lebih dari 100 ribu orang meninggal setiap tahun. Ini lebih banyak dari COVID kalau dijumlah dalam 5 tahun terakhir. Tidak ada vaksinnya karena ini kejadian di negara miskin. Jadi negara maju gak mau bikin," ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (8/5).

Menurutnya, Gates Foundation telah membiayai pembuatan vaksin TBC, terutama untuk negara di Amerika Latin, Asia, dan Afrika. Wilayah tersebut merupakan negara-negara miskin dengan banyak kasus TBC.

"Dia (Bill Gates) bikin vaksin itu sekarang sudah ada dan sedang clinical trial level 3. Teman-teman ingat kan? Dulu ada clinical trial level 1, level 2, level 3 dan yang terakhir. Itu dilakukan di tujuh negara, salah satunya di Indonesia, vaksinnya sudah ada. Itu dicobakan di tujuh negara ini untuk melihat efikasi sama keamanannya. Jadi safety sama efikasinya, diharapkan nanti di akhir 2028 itu bisa keluar," tutur dia.

3. Indonesia akan jadi tempat uji coba tahap tiga

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Menkes mengatakan, Indonesia nantinya akan menjadi lokasi uji coba tahap 3 karena dianggap potensi berhasilnya lebih tinggi.

"Kenapa Indonesia tertarik untuk menjadi tempat clinical trial level 3? Karena dengan kita lakukan clinical trial level 3, kita bisa tahu lebih dulu kecocokannya dengan orang kita. Karena itu tergantung genetiknya juga," ucap dia.

Selain itu, Indonesia juga berharap mendapat teknologi vaksin TBC yang dikembangkan Bill Gates. Nantinya, alih teknologi itu akan dikerjasamakan dengan Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Indonesia (UI), dan PT Bio Farma (Persero).

"Kita sekaligus bisa menegosiasi nanti kalau ini sudah jadi, kita bisa lakukan produksinya lebih cepat di Bio Farma di Indonesia. Karena setiap tahun kan yang kena TBC itu 1 juta orang di Indonesia," ucap dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us