Ramadan, Tiap Kelurahan di Tanjung Priok Harus Punya Posko Siskamling

Jakarta, IDN Times - Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Nazirwan, mengatakan, setiap kelurahan di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara harus menyediakan satu posko siskamling selama Ramadan 1444 Hijriah.
Hal tersebut diperlukan dalam rangka mengamankan rumah kosong yang ditinggal penghuninya mudik. Termasuk untuk mencegah tawuran.
"Sehingga petugas bisa langsung merespons laporan masyarakat dan melakukan penyelidikan serta pendalaman di lokasi kejadian," kata Nazirwan, dikutip dari ANTARA, Kamis (23/3/2023).
1. Gagalkan aksi tawuran dan tangkap pencuri

Nazirwan mengatakan, pada Kamis (16/3/2023) pekan lalu, pihaknya berhasil menggagalkan aksi tawuran oleh tiga orang anak di bawah umur di Kelurahan Warakas.
Kemudian, petugas kepolisian juga menangkap tangan pencuri spesialis rumah kosong di Kebon Bawang.
"Ini sejak di posko lingkungan, kami melibatkan beberapa masyarakat, termasuk dengan kelompok masyarakat," kata dia.
2. Koordinasi polisi dan kelompok masyarakat terus dilakukan

Menurut Nazirwan, koordinasi antara kepolisian dengan kelompok masyarakat terus dilakukan setiap pekan di posko.
Koordinasi tersebut, kata dia, sudah dilakukan sejak sepekan menjelang Ramadan.
"Tujuannya adalah menyamakan persepsi, langkah, dan cara bertindak dalam rangka keterlibatan masyarakat saat pengamanan lingkungan selama Ramadan," kata dia.
3. Pelajari aset yang jadi incaran pencuri

Lebih lanjut, pihaknya juga mempelajari berbagai aset berharga yang kerap dijadikan sasaran pencuri di Tanjung Priok. Termasuk menentukan langkah pencegahannya.
Salah satu barang yang kerap menjadi incaran adalah kendaraan bermotor. Oleh karena itu, pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk mengamankan barang-barangnya. Salah satunya dengan memberi kunci ganda.
Termasuk memberi informasi dari rumah ke rumah tentang cara pencegahan pencurian hingga memasang spanduk pengumuman.
"Ini sudah berlangsung, di posko bersama kami dan patroli rutin terutama pada jam-jam rawan," ucap dia.