Ratusan Aparat Gabungan Bersiaga Selama Idul Fitri di Kota Depok

Depok, IDN Times - Ratusan personel gabungan akan diturunkan menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Fitri di Kota Depok. Nantinya, para personel akan ditempatkan di pos pengamanan dan pos pelayanan yang tersebar di sejumlah wilayah Kota Depok.
Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Ahmad Fuady, memastikan keamanan dan kenyamanan bagi pemudik. Usai melaksanakan apel gelar pasukan di Polres Metro Depok, ratusan aparat gabungan akan ditempatkan sesuai titik pos pengamanan dan pelayanan.
"Kami menyediakan tujuh pos pengamanan dan satu pos pelayanan," ujar Fuady saat ditemui IDN Times, Selasa (17/4/2023).
1. Siagakan 170 personel gabungan TNI, Polri, dan pemerintah daerah

Untuk memastikan keamanan di Kota Depok selama perayaan Idul Fitri, kata dia, akan ada aparat keamanan gabungan yang bersiaga dan berpatroli. Nantinya, ratusan aparat gabungan akan disebar ke tiap pos pengamanan dan pelayanan, serta patroli rutin di tiap wilayah.
"Jumlah personel kita siapkan 170 personel didukung seluruh instansi terkait, baik TNI maupun pemerintah daerah," terang Fuady.
Fuady menuturkan, unsur TNI, Polri, dan pemerintah daerah telah siap memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat maupun pemudik di Kota Depok. Dengan begitu, pemudik yang ingin pulang kampung dapat merasa aman dan nyaman saat meninggalkan rumahnya.
"Hal yang sama juga dirasakan masyarakat saat melaksanakan, merayakan Idul Fitri di Kota Depok. Kami berusaha meminimalisir adanya tindak pidana," tutur Fuady.
2. Melayani penitipan kendaraan pemudik

Selain menyiagakan pasukan gabungan dan patroli rutin yang dilaksanakan, Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok, serta Polsek, Polres Metro Depok membuka penitipan kendaraan bermotor untuk pemudik. Hingga saat ini penyediaan penitipan kendaraan bermotor untuk para pemudik masih berlangsung.
"Sampai dengan saat ini masih berlangsung, tapi untuk laporan kita lakukan secara berkala," kata Fuady.
Fuady mengungkapkan, Polres Metro Depok menyediakan penitipan kendaraan milik para pemudik di Polres Metro Depok maupun di tiap polsek. Hal itu sebagai langkah mendukung program pemerintah, yakni mudik bersama yang membuat kendaraan milik pemudik akan ditinggalkan di rumah.
"Kita mendukung program pemerintah, bagi mudik bersama tentunya kan kendaraan ditinggal. Ini menimbulkan kerawanan, TNI dan Polri mendukung itu, polsek dan koramil menerima penitipan masyarakat," ungkap Fuady.
3. Ini syarat dan ketentuan penitipan kendaraan pemudik

Fuady menjelaskan, para pemudik yang ingin menitipkan kendaraannya dapat mendatangi Polres Metro Depok maupun polsek setempat. Nantinya, akan ada sejumlah persyaratan dan ketentuan yang harus dipenuhi pemudik apabila ingin menitipkan kendaraannya.
"Saya harapkan semua mau menitipkan supaya bisa dijamin keamanannya, daripada nanti ikut mudik bersama kemudian kembali ada hal yang tidak diinginkan," jelas Fuady.
Fuady menambahkan, pemudik yang ingin menitipkan kendaraannya dapat menyerahkan fotocopy data diri pemilik kendaraan berupa KTP dan STNK kendaraan yang dititipkan.
"Kalau syarat, secara formal saja supaya tidak tertukar dan tidak tahu identitasnya, yang pertama kita minta fotocopy KTP yang menitipkan dan STNK," ucap Fuady.