Respons Elite PDIP soal Baju Betawi Jokowi di Sidang Tahunan MPR

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Tim Pemenangan Pilkada PDIP sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Aria Bima, menanggapi soal baju tradisional khas Betawi yang dipakai Presiden Joko "Jokowi" Widodo saat menghadiri Sidang Tahunan MPR RI, serta Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2024 di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).
Aria mengatakan jangan terlalu sempit dalam memaknai pakaian adat yang dikenakan Jokowi. Ia menilai, pakaian adat Betawi yang dikenakan Presiden tak ada kaitannya dengan isu Kaesang Pangarep yang digadang-gadang akan maju Pilkada DKI Jakarta 2024.
"Jangan terlalu sempit. Hal yang menyangkut narasi besar adalah suatu narasi besar. Ini adalah seorang kepala negara, bukan hanya kepala pemerintahan. Pidato di depan rakyat yang representatifnya adalah MPR," kata dia saat ditemui di lokasi.
Selain itu, pakaian adat yang dipakai Jokowi juga bisa dimaknai sebagai bentuk kemajemukannya budaya di Indonesia.
"Jadi kalau kita peringatan 17 Agustus, Presiden Pidato di depan rakyat Indonesia melalui representatif MPR-nya. Jadi, apapun pakaiannya, dengan pakaian daerah betawi, saya melihat itu juga merupakan ekspresi keberagaman kita," ucap Aria.
"Kita support-support saja karena itu (mengenakan pakaian adat) adalah juga ekspresi nasionalisme dengan pluralisme dari PDI Perjuangan," sambung dia.