Ridwan Kamil Bakal Buat Car Free Night untuk Pameran Seni Budaya

Jakarta, IDN Times - Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil, membuat wacana menerapkan malam bebas kendaraan atau car free night diberlakukan di Jakarta.
Dalam kegiatan car free night itu, dia berencana mengadakan pameran seni dan budaya. Menurut dia, hal ini berguna untuk mempromosikan budaya dan seni pada setiap level masyarakat.
"Kita ada car free night. Nah, car free night itu nanti jadi bagian pameran, promosi budaya, seni di level menengah bawah. Udah disiapkan konsepnya," kata Ridwan Kamil di acara Indonesia Contemporary Art and Design (ICAD) ke-14 di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2024).
1. Karya Indonesia harus meningkat ke skala internasional

Di acara itu, Ridwan Kamil juga menyoroti karya-karya di Indonesia yang skalanya perlu dibesarkan dan diperbanyak.
Dia berharap, bidang-bidang seperti film, festival musik, kuliner hingga karya digital Indonesia bisa meningkat skalanya ke internasional.
"Saya dulu pernah berkarya dan karya saya dipamerkan di ICAD yang ke-1, ini kan ke-14 dan inilah wajah Jakarta masa depan. Jadi kegiatan seperti ini harus kelas global dan alhamdulilah, di ICAD ke-14 ini kan ada karya-karya dari Eropa, ASEAN, dari mana-mana," kata dia.
2. Dapat pesan dari Sandiaga Uno soal wisata Jakarta

Ridwan Kamil juga bertemu dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di acara tersebut. Sandiaga kemudian berbagi masukan tentang program pariwisata Jakarta agar bisa naik kelas.
Menurutnya, dengan menambah pilihan wisata di Jakarta, diharapkan wisatawan bisa menghabiskan waktu lebih lama sehingga berdampak positif bagi perekonomian Jakarta.
"Gimana caranya meng-attract (menarik) wisatawan untuk bisa berlama-lama. Kan kajiannya, wisatawan itu tinggal semalam di Jakarta, empat malamnya di Bali. Mungkin dengan banyaknya pilihan berkegiatan, minimal dua malam sehingga ekonomi Jakarta bisa lebih bagus," kata Ridwan Kamil.
3. Jual lukisan demi tambah dana kampanye

Masih berkaitan dengan karya seni, Ridwan Kamil juga ternyata memilih menjual lukisan untuk biaya kontestasi politik. Dia mengatakan, karyanya dijual untuk menambah dana kampanye, yakni mengakomodir pembuatan Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho
"Ya, saya jualan lukisan, jualan karya-karya, sedang dalam proses untuk menambahi baliho lah ya," kata dia.
Dia mengatakan, dalam kontestasi politik yang dijalaninya kali ini, memang ada penggalangan dana. Namun mayoritas, dia juga mendapat dana tambahan dari menjual karya.
"Tapi intinya, penggalan dana ada, tapi mayoritas saya pribadi menjual karya-karya kreatif saya," ujar Kang Emil.