Tiga Peserta Retreat Kepala Daerah Dibawa ke Rumah Sakit, Kenapa?

- Tiga peserta retreat kepala daerah di Akmil dilarikan ke RS Umum Tidar, Magelang.
- Dua peserta harus rawat inap, satu orang hanya perlu diinfus, sementara yang lain istirahat di tenda.
- Kepala daerah yang sakit perlu istirahat, sementara yang sehat tetap mengikuti pembelajaran yang padat.
Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengatakan, sebanyak tiga peserta retreat kepala daerah di kompleks Akademi Militer (Akmil) dilarikan ke Rumah Sakit Umum Tidar, Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (23/2/2025).
Ketiga peserta retreat tersebut mengalami sakit, dua di antaranya harus menginap di rumah sakit, sementara satu orang hanya perlu diinfus.
"Tetapi ada juga yang istirahat di tenda, sekitar dua orang tadi," ujar Bima Arya, dilansir ANTARA.
1. Perlu istirahat

Bima menambahkan, kepala daerah yang mengalami sakit tersebut kondisinya perlu istirahat. Sehingga, untuk sementara waktu tidak mengikuti pembelajaran dan bisa tidur dulu.
Sementara peserta lain yang kondisinya masih sehat, dapat melanjutkan mengikuti pembelajaran, karena jadwal sudah dirancang sedemikian rupa sehingga sangat padat.
"Mudah-mudahan besok fit lagi. Tetapi kalau kondisinya tidak memungkinkan silakan istirahat di tenda atau supaya bisa fit pada momen yang berikutnya," lanjut Bima.
2. Akan ada yang bergabung lagi

Wamendagri juga mengatakan, dalam waktu dekat kemungkinan akan ada sejumlah kepala daerah yang bergabung dalam acara retret di Akmil Magelang.
"Mengenai waktunya kapan, siapa saja, mari kita tunggu," tambah Bima.
3. 47 orang belum bergabung

Diketahui, hingga Minggu, ada sebanyak 47 kepala daerah yang belum bergabung dalam acara retret di Magelang. Sesi materi yang disampaikan para menteri akan dilakukan mulai Minggu malam.
"Tetapi kita berharap yang akan bergabung ini akan banyak sekali mendapatkan perspektif dari seluruh menko dan menteri-menteri terkait yang akan menyampaikan tentang poin-poin Astacita," kata dia.