Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Timnas AMIN Bakal Tempuh Langkah Hukum soal Videotron Anies Diturunkan

Potret videotron Anies Baswedan yang dipasang oleh Aniesbubble di Bekasi. (Twitter/@aniesbubble)

Jakarta, IDN Times - Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) menyatakan akan menempuh langkah hukum terkait penurunan videotron Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan yang terjadi di Jakarta dan Bekasi. 

Jubir Timnas AMIN, Iwan Tarigan, mengutuk keras upaya penurunan videotron Anies tersebut. Menurut dia, peristiwa ini sangat tidak adil. 

Ia pun menduga ada keterlibatan penguasa untuk menjegal kampanye yang dilakukan Anies Baswedan pada Pemilu 2024 ini. 

"Atas tindakan semena-mena ini, kami Timnas AMIN mengutuk keras dan akan mengambil langkah-langkah hukum," ujar Iwan kepada media, Selasa (16/1/2024). 

"Perlakuan ini sangat tidak adil. Ini kuat dugaan kami dilakukan oleh penguasa terhadap aktivitas kampanye 01 dan hal ini bukan sekali ini saja, tetapi sudah berulang kali," imbuhnya lagi. 

1. Dana untuk videotron Anies bersumber dari swadaya

Potret videotron Capres Nomor Urut 01 Anies Baswedan yang dibuat Aniesbubble di Bekasi. (Twitter/Aniesbubble)

Iwan mengatakan, Olppaemi Project dan Aniesbubble menggagas proyek videotron LED ads Anies di dua tempat, yakni di depan Grand Metropolitan, Kota Bekasi dan Graha Mandiri, Jakarta. 

Dia mengatakan, mereka melakukan penggalangan dana demi membuat proyek videotron untuk mengiklankan Anies Baswedan.

"Lima video LED di depan Grand Metropolitan Bekasi dan satu videotron besar di depan Graha Mandiri dengan dana yang dikumpulkan secara patungan dari para Humanies," ujarnya.

2. Timnas AMIN percaya upaya penurunan videotron tak bakal halangi gerakan perubahan

Capres dan Cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bersama para pengasuh Ponpes Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. (IDN Times/Amir Faisol)

Kendati demikian, Iwan menegaskan, peristiwa penurunan videotron Anies Baswedan ini tidak akan menghentikan gerak langkah masyarakat yang telah menginginkan perubahan pada Pemilu 2024 nanti.

Dia mengatakan, tekanan yang dialaminya selama masa kampanye pemilu ini tidak bisa dibandingkan dengan tekanan yang dirasakan oleh rakyat.  

"Kami percaya angin perubahan dari kehendak rakyat, kalau rakyat yang sudah menginginkan perubahan tidak ada kekuasaan manapun yang bisa menghalangi dan saat ini rakyat ingin perubahan itu melalui Bapak Anies-Muhaimin," kata dia.

3. Anies respons videotron miliknya di take down

Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan mengaku hubungannya dengan PDIP selama ini akur. (IDN Times/Amir Faisol)

Sementara itu, Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan, merespons cuitan yang disampaikan oleh akun Olppaemi Project yang mengabarkan videotron berisi iklan dirinya diturunkan tiba-tiba.

Anies mengapresiasi urunan swadaya yang dilakukan oleh publik untuk membantunya dalam proses kampanye. Meski semua berakhir tak seperti yang diharapkan. 

"Apresiasi yang setinggi-tingginya buat semua yang sudah jalankan dan dukung inisiatif luar biasa ini walau berujung tidak seperti yang kita harapkan. Tetap semangat, karena sebesar apapun tekanan yang kita terima tidak ada apa-apanya dibandingkan tekanan hidup yang dijalani rakyat kebanyakan setiap hari," demikian cuitan Anies di media sosial X, Selasa (16/1/2024). 

Ia merespons cuitan Olppaemi Project langsung ketika berada di Sorong, Papua. Anies kemudian turut menyemangati semua pihak yang merasa kecewa karena upaya mereka dijegal oleh pihak tertentu. 

"Jadi, apapun tantangan yang kita temui dalam perjuangan untuk masyarakat Indonesia ini, ya, kita hadapi sama-sama," kata dia.

"Terima kasih semuanya, jaga kesehatan ya! Salam dari Sorong, Papua," imbuhnya.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
Amir Faisol
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us