TOP 5: Ridwan Kamil Tes DNA hingga Bendahara NasDem Semprot KPK

Jakarta, IDN Times - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dijadwalkan menjalani tes DNA di Bareskrim Mabes Polri, Kamis (7/8/2025) pagi, dalam kasus kontroversial hubungan gelap dengan sosok bernama Lisa Mariana. Lisa bersama seorang anak juga dijadwalkan menjalani tes yang sama.
Selain berita terkait Ridwan Kamil, hampir sepanjang Kamis (7/8/2025), pembaca IDN Times banyak menyoroti berita tentang Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni yang kesal dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal gaduh Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Kolaka Timur, serta beberapa artikel menarik lainnya yang terangkum dalam #IndonesiaHariIni.
1. Ridwan Kamil dan Lisa Mariana jalani tes DNA di Bareskrim Polri hari ini
Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan seorang anak dijadwalkan untuk tes DNA di Bareskrim Polri, Jakarta pada Kamis (7/8/2025) pagi. Tes DNA dilakukan menindaklanjuti laporan RK atas dugaan pencemaran nama baik oleh Lisa Mariana. Laporan itu dibuat usai Lisa mengaku memiliki anak dari hubungan gelapnya dengan Ridwan Kamil. Selengkapnya baca di tautan berikut ini.
2. Mutasi dan rotasi 42 perwira tinggi, TNI AD paling banyak
Sebanyak 42 Perwira Tinggi (Pati) Tentara Nasional Indonesia (TNI) terkena mutasi dan rotasi jabatan sebagai bagian dari upaya pembinaan organisasi dan regenerasi kepemimpinan secara berkelanjutan di lingkungan TNI. TNI Angkatan Darat (AD) menjadi yang paling banyak dimutasi. Selengkapnya baca di tautan berikut ini.
3. KPK periksa eks Menag Yaqut terkait penyelidikan kuota haji
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Kamis (7/8/2025). Ia akan dimintai keterangan terkait penyelidikan dugaan korupsi kuota haji. Rencana permintaan keterangan Yaqut dibenarkan Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto. Selengkapnya baca di tautan berikut ini.
4. Legislator Gerindra-NasDem bangun showroom-restoran pakai uang korupsi
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan dua anggota DPR RI sebagai tersangka dugaan korupsi CSR Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Mereka adalah Heri Gunawan dari Partai Gerindra dan Satori dari Partai NasDem. Selengkapnya baca di tautan berikut ini.
5. Sahroni semprot KPK soal OTT Bupati Kolaka Timur: Jangan bikin gaduh!
Partai NasDem mengklarifikasi informasi operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis. Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni, meminta KPK tidak membuat drama dalam proses penegakan hukum. Dia mengatakan, Abdul Azis saat ini sedang mengikuti rangkaian Rakernas Partai NasDem yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan. Selengkapnya baca di tautan berikut ini.