Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Viral Perundungan Murid pada Guru di Gresik, Ini Tanggapan Mendikbud

IDN Times/Indiana Malia

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy angkat bicara terkait viralnya video perundungan murid terhadap guru di Gresik, Jawa Timur. Menurut dia, pihak sekolah harus menjamin anak-anak berperilaku khusus ditangani dengan baik.

"Kejadian-kejadian itu biasa. Bukan saya bilang itu dibolehkan, bahwa itu suatu pelanggaran berat ya, tetapi justru pendidikan harus segera melakukan proses pemulihan atau perbaikan mental anak seperti itu," kata Muhadjir di Kemenko PMK, Jakarta, Senin (11/2).

1. Sanksi pada anak tak boleh merampas masa depan

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Menurut Muhadjir, sanksi yang diberikan pada anak tidak boleh menghancurkan atau merampas masa depan mereka. Jika dari satu juta anak ada seratus yang berperilaku nakal, itu masih bisa ditoleransi di dalam teori pendidikan.

"Tetapi bahwa itu suatu pelanggaran berat, ya pasti. Tidak boleh anak melakukan hal seperti itu," ungkap dia.

2. Guru harus turut introspeksi

IDN Times/Fitria Madia

Menurut Muhadjir, guru juga harus turut introspeksi. Dengan demikian, guru bisa tampil berwibawa dan disegani siswa.

"Itu mutlak. Guru itu harus jadi teladan, harus jadi contoh. Kalau guru sudah diinjak anak seperti itu, bagaimana dia bisa menjadi contoh untuk siswa-siswanya?" kata dia.

Muhadjir menambahkan, permasalahan tersebut menjadi wewenang kepala dinas setempat. Sebab, jenjang SMP cukup ke dinas kabupaten, tidak harus ditangani langsung Kemendikbud.

3. KPAI mendalami kasus viral video perundungan di Gresik

IDN Times/Margith Julia Damanik

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) telah mendalami tayangan video berisi dugaan beberapa murid melakukan perundungan terhadap seorang guru. Video tersebut viral di media sosial. KPAI telah menerima kiriman video tersebut dari banyak pihak sejak Sabtu malam (9/2).

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti mengatakan teguran sang guru pada muridnya pasti beralasan. Sebagai pendidik, kata dia, mungkin sang guru ingin menegur dalam rangka mendisiplinkan siswa tersebut.

"KPAI menyampaikan keprihatinan atas sikap dan perilaku siswa yang mencerminkan ketidaksantunan. Tidak semestinya seorang siswa bersikap demikian pada gurunya. Apalagi sang guru tampaknya hanya menegur, bukan berteriak membentak, apalagi memukul," ujar Retno dalam pesan tertulis, Minggu (10/2).

4. Sikap siswa berkaitan dengan pola asuh di rumah dan sekolah

IDN Times/Indiana Malia

Retno menilai, ada dua faktor kekerasan terhadap guru di salah satu SMP di Gresik tersebut. Pertama, karakter siswa kurang terbina, baik di rumah dan sekolah. Dibutuhkan assessment psikologis terhadap anak untuk mencari faktor penyebab perilaku agresif seperti dalam video tersebut.

"Biasanya sikap anak seperti itu ada pengaruh kuat dari pola asuh di rumah. Bisa juga karena siswa sudah kecanduan game online yang mengandung unsur kekerasan, misalnya. Dengan demikian, anak jadi tidak bisa membedakan antara perilaku di dunia maya dengan di dunia nyata," ungkap dia.

5. Viral video perundungan terhadap guru

IDN Times/Indiana Malia

Sebelumnya, viral video perundungan yang dilakukan siswa terhadap guru di salah satu SMP swasta di Gresik, Jawa Timur. Dalam video berdurasi 22 detik tersebut, tampak seorang guru terlihat menghampiri siswanya seperti menegur.

Namun, siswa yang ditegur malah melawan dan cenderung bertindak agresif seperti menantang sang guru berkelahi. Bahkan, tampak siswa berdiri seperti hendak menyerang guru tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us