Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

AS-Uni Eropa Sepakati Tarif Dagang 15 Persen, Lampaui Jepang

Donald Trump president of USA (X/BRICS News)
Donald Trump president of USA (X/BRICS News)
Intinya sih...
  • AS-Uni Eropa sepakat tarif dagang 15 persen
  • Melampaui kesepakatan AS dan Jepang, Uni Eropa investasi 600 miliar dolar di AS dan harus membeli energi dari AS senilai 750 miliar dolar

Jakarta, IDN Times - AS mencapai kesepakatan kerangka kerja perdagangan bersama Uni Eropa sebesar 15 persen pada Minggu (27/7/2025). Tarif ini lebih rendah dari tarif yang diancamkan.

Kesepakatan ini sekaligus mencegah perang dagang yang lebih besar antara kedua sekutu yang mencakup sepertiga perdagangan global.

Adapun kesepakatan itu dilakukan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen. Pengumuman itu digelar di lapangan golf mewah milik Trump di Skotlandia barat usai pertemuan yang berlangsung satu jam.

“Saya pikir ini adalah kesepakatan terbesar yang pernah dibuat," ujar Trump kepada jurnalis, dilansir IDN Times dari Asia One, Senin (28/7/2025).

1. Melampaui kesepakatan AS dan Jepang

Rincian proposal RI ke Amerika.png
Donald Trump (Dok. White House)

Trump juga memuji rencana Uni Eropa untuk berinvestasi sekitar 600 miliar dolar di AS. Selain itu, Uni Eropa juga secara drastis meningkatkan pembelian energi dan peralatan militer AS.

Kesepakatan ini tentunya melampaui kesepakatan antara AS dan Jepang senilai 550 miliar dolar, memperluas hubungan antara kekuatan Trans-Atlantik setelah bertahun-tahun ada perlakuan tidak adil terhadap eksportir AS.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen memuji Trump sebagai negosiator tangguh. Ia mengatakan, kesepakatan tarif 15 persen ini merupakan langkah terbaik yang bisa ditempuh AS-Uni Eropa.

“Kita memiliki kesepakatan perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia dan ini adalah kesepakatan besar. Kesepakatan yang sangat besar. Kesepakatan ini akan membawa stabilitas. Kesepakatan ini akan membawa prediktabilitas," ujar dia.

2. Uni Eropa harus lakukan pembelian energi dari AS

Bendera negara uni eropa (pexels.com/Gintare K.)
Bendera negara uni eropa (pexels.com/Gintare K.)

Dalam kesepakatan itu, AS kembali memaksa negara-negara yang diajaknya untuk membeli barang-barang dari AS. Termasuk Uni Eropa yang dipaksa melakukan pembelian energi senilai 750 miliar dolar AS dalam beberapa tahun mendatang.

Kesepakatan ini akan menjadi kabar baik bagi sejumlah perusahaan Uni Eropa, termasuk Airbus, Mercedes-Benz, dan Novo Nordisk, jika semua rinciannya sesuai.

Produsen mobil Jerman, VW, Mercedes, dan BMW, termasuk yang paling terdampak oleh tarif impor mobil dan suku cadang AS sebesar 27,5 persen yang berlaku saat ini.

Kendati, tarif dasar 15 persen masih banyak menuai perdebatan berbagai pihak di Eropa karena masih terlalu tinggi. Selama ini, Eropa masih menginginkan kesepakatan tarif nol untuk nol.

3. Trump akui kesepakatan bersama Uni Eropa jadi yang terbesar

Daftar Negara yang terkena dampak kebijakan tarif Trump. Source : Pinterest
Daftar Negara yang terkena dampak kebijakan tarif Trump. Source : Pinterest

Trump meyakini kesepakatan tarif 15 persen ini dapat menghidupkan kembali sektor manufaktur AS.

Menurut dia, kesepakatan bersama Uni Eropa menjadi yang terbesar di bandingkan dengan negara-negara lain, termasuk Indonesia yang mendapatkan tarif dagang 19 persen—lebih dari tarif ancaman sebesar 32 persen.

“Ini yang terbesar. Ini yang terbesar dari semuanya,” ujar Trump melansir CNN.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us