Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Australia Gelap Usai Diterjang Topan Alfred

ilustrasi topan (Pixabay.com/WikiImages)
ilustrasi topan (Pixabay.com/WikiImages)
Intinya sih...
  • Topan Alfred mengakibatkan banjir dan pemadaman listrik di Australia
  • Perdana Menteri Anthony Albanese memperingatkan penduduk tentang cuaca buruk yang berlanjut
  • Layanan darurat melakukan lebih dari selusin penyelamatan, 290 ribu properti masih tanpa listrik
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Australia diterjang Topan Alfred yang menyebabkan ratusan ribu orang kehilangan aliran listrik. Bahkan, sebagian wilayah di sana juga terendam banjir.

Masyarakat di Queensland tenggara dan New South Wales utara (NSW) mulai membersihkan rumahnya usai badai, yang menyebabkan banjir besar. Banjir tersebut merobohkan kabel listrik dan pepohonan.

Jenazah seorang pria berusia 61 tahun ditemukan dari banjir. Sementara dalam insiden terpisah, 12 tentara dibawa ke rumah sakit setelah konvoinya jatuh saat dalam perjalanan menuju operasi penyelamatan.

1. Peringatan cuaca buruk terus berlanjut

ilustrasi cuaca buruk (pexels.com/eneida)
ilustrasi cuaca buruk (pexels.com/eneida)

Badai telah melemah saat menerjang daratan dekat Brisbane. Perdana Menteri Anthony Albanese, pada Minggu (9/3/2025), memperingatkan penduduk setempat tentang cuaca buruk yang terus berlanjut dan risiko banjir. Dia menyatakan, hujan deras, embusan angin kencang bersifat sangat merusak.

"Situasi di Queensland dan New South Wales utara masih sangat serius akibat banjir bandang dan angin kencang. Cuaca buruk ini diperkirakan akan terus berlanjut beberapa hari mendatang," kata Albanese, dikutip BBC, Minggu (9/3/2025).

2. Topan Alfred masuk badai kategori dua

ilustrasi topan (Pexels.com/Pixabay)
ilustrasi topan (Pexels.com/Pixabay)

Topan Alfred yang telah menghantam kawasan lepas pantai timur negara itu selama berhari-hari masuk sebagai kategori dua sebelum melemah menjadi depresi tropis. Hingga Minggu malam, layanan darurat telah melakukan lebih dari selusin penyelamatan di Queensland dan NSW, sebagian besar melibatkan orang-orang yang terjebak oleh naiknya air di mobil atau rumah.

Layanan Darurat Negara Bagian NSW melaporkan menerima lebih dari 6.000 panggilan untuk meminta bantuan. Hampir 290 ribu properti di wilayah yang terkena dampak masih tanpa listrik, dan perusahaan energi, telah memperingatkan penduduk pemadaman listrik dapat berlangsung selama berhari-hari. Banjir terlihat di kota Lismore di New South Wales utara.

3. Korban jiwa ditemukan

Ilustrasi bendera Australia. (unsplash.com/Aboodi Vesakaran)
Ilustrasi bendera Australia. (unsplash.com/Aboodi Vesakaran)

Polisi juga telah menemukan mayat dalam pencarian seorang pria berusia 61 tahun yang hilang pada Jumat (7/3/2025), setelah mobilnya terjebak dalam banjir di Dorrigo, NSW utara.

Petugas tanggap darurat menyaksikan pria itu melarikan diri dari mobilnya dan memanjat pohon di dekat tepi sungai, tetapi tim penyelamat tidak dapat menjangkaunya sebelum tersapu.

Dalam insiden terpisah pada Sabtu (8/3/2025), 12 tentara terluka dalam kecelakaan konvoi di Lismore, sekitar 200 km selatan Brisbane, saat dalam perjalanan untuk melakukan upaya penyelamatan dan pemulihan.

Para tentara masih dirawat di rumah sakit, dua di antaranya dalam kondisi serius, Perdana Menteri New South Wales Chris Minns mengatakan dalam konferensi pers.

"Kami berharap semua tentara muda itu segera pulih," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us