Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bus Jemaah Umrah India Tabrakan di Arab Saudi, 45 Orang Tewas

ilustrasi kecelakaan (pexels.com/Rodrigo Teixeira)
ilustrasi kecelakaan (pexels.com/Rodrigo Teixeira)
Intinya sih...
  • Rombongan umrah tiba di Arab Saudi pada 9 November, terdiri dari 54 orang dari Hyderabad.
  • Keluarga korban di Hyderabad mencari informasi tentang nasib anggota keluarga mereka.
  • Pejabat sampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, termasuk Ketua Menteri Telangana dan Perdana Menteri Narendra Modi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sedikitnya 45 jemaah umrah dari India tewas setelah bus yang mereka tumpangi bertabrakan dengan truk pengangkut minyak dan terbakar. Kecelakaan itu terjadi di dekat kota Madinah, Arab Saudi pada Senin (17/11/2025) dini hari.

Dilansir dari BBC, komisaris polisi Hyderabad, V.C. Sajjanar, mengatakan bahwa bus tersebut membawa 46 penumpang saat kejadian. Satu orang yang selamat kini dirawat di unit perawatan intensif di rumah sakit setempat. Sebagian besar korban berasal dari Hyderabad, yang terletak di negara bagian Telangana.

1. Rombongan umrah tersebut tiba di Arab Saudi pada 9 November

Ilustrasi Arab Saudi (https://pixabay.com/id/users/glady-768/)
Ilustrasi Arab Saudi (https://pixabay.com/id/users/glady-768/)

Sajjanar menjelaskan bahwa ke-46 orang tersebut termasuk dalam rombongan jemaah umrah berjumlah 54 orang yang berangkat dari Hyderabad ke Jeddah pada 9 November. Empat di antaranya melanjutkan perjalanan ke Madinah dengan mobil pada Minggu (16/11/2025), sementara empat lainnya tetap tinggal di Mekah. Sisanya, sebanyak 46 orang, menaiki bus nahas tersebut menuju Madinah.

Dilansir dari The Wire, konsulat India di Jeddah menyatakan bahwa pihaknya dan kedutaan besar India di Riyadh tengah berkoordinasi dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, otoritas setempat lainnya serta pejabat pemerintah Telangana. Staf konsulat dan relawan komunitas India juga disebut memberikan bantuan di rumah sakit setempat dan di lokasi kejadian.

2. Keluarga korban di Hyderabad cari informasi mengenai nasib mereka

ilustrasi police line (pexels.com/Kat Wilcox)
ilustrasi police line (pexels.com/Kat Wilcox)

Dilansir dari ABC News, keluarga korban berkumpul di luar kantor agen perjalanan Fly Zone di Hyderabad untuk mencari informasi tentang nasib anggota keluarga mereka. Mohammed Tehseen mengatakan bahwa tujuh anggota keluarganya berada di dalam bus tersebut. Ia mengetahui kabar kecelakaan itu setelah menerima menerima telepon dari Shoaib, kerabatnya yang selamat.

Sementara itu, pihak berwenang mengatakan bahwa ruang kendali telah didirikan di Jeddah dan Hyderabad untuk membantu keluarga para korban. Asaduddin Owaisi, yang mewakili Hyderabad di parlemen India, menyebutkan bahwa dirinya telah meminta bantuan pemerintah federal untuk memulangkan jenazah para korban ke India.

3. Pejabat sampaikan belasungkawa kepada keluarga korban

Ilustrasi duka cita. (unsplash.com/Mike Labrum)
Ilustrasi duka cita. (unsplash.com/Mike Labrum)

Ketua Menteri Telangana, Revanth Reddy, menyampaikan pesan belasungkawa melalui platform X. Ia mengaku terkejut atas kecelakaan yang terjadi di Arab Saudi tersebut.

“Kecelakaan jalan raya yang terjadi di Arab Saudi menimbulkan keterkejutan yang mendalam. Berita bahwa beberapa warga Telangana yang sedang dalam perjalanan ke Mekah telah meninggal dalam insiden ini menimbulkan duka yang mendalam,” tulisnya dalam bahasa Telugu.

Menteri Luar Negeri S Jaishankar dan Perdana Menteri Narendra Modi juga mengungkapkan keprihatinan mereka atas kecelakaan itu.

“Saya sangat berduka atas kecelakaan di Madinah yang melibatkan warga negara India. Doa saya menyertai keluarga yang kehilangan orang-orang tercinta. Saya mendoakan pemulihan cepat bagi semua yang terluka. Kedutaan Besar kami di Riyadh dan Konsulat di Jeddah sedang memberikan segala bantuan yang memungkinkan,” tulis Modi di X.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in News

See More

Pratikno: Indonesia Bisa Jadi Pemasok Tenaga Kerja Terampil

18 Nov 2025, 23:31 WIBNews